Mohon tunggu...
Aisha Khaula Indrajita
Aisha Khaula Indrajita Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa IAIN Kudus

Hobi membaca

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Jejak Permasalahan pada Guru IPA

6 Desember 2024   11:19 Diperbarui: 6 Desember 2024   12:03 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Indonesia terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan, tetapi berbagai permasalahan di dunia keguruan menjadi tantangan yang harus diatasi. Bagi calon guru IPA, sejumlah isu ini memengaruhi pandangan mereka terhadap profesi guru.  

Kesejahteraan Guru yaitu Tantangan Lama yang Belum Usai


Salah satu masalah mendasar yang kerap dihadapi adalah kesejahteraan guru, terutama bagi guru honorer. Calon guru IPA menyadari bahwa banyak pendidik yang bekerja dengan gaji rendah, jauh dari standar hidup layak. "Kami ingin memberikan yang terbaik untuk siswa, tetapi bagaimana bisa fokus jika kebutuhan dasar kami pun sulit terpenuhi?" ujar seorang mahasiswa pendidikan IPA.  

Kesenjangan kesejahteraan antara guru ASN dan non-ASN juga memicu perasaan tidak adil. Hal ini kerap memengaruhi motivasi, terutama bagi mereka yang baru memulai karier.  


Kualitas Pendidikan Calon Guru  

Calon guru IPA juga mencermati bahwa pendidikan keguruan di Indonesia masih menghadapi tantangan terkait kualitas. Kurikulum yang diajarkan di beberapa kampus pendidikan dianggap kurang relevan dengan kebutuhan nyata di lapangan. Selain itu, tidak semua lembaga pendidikan memiliki fasilitas memadai untuk mendukung pembelajaran sains berbasis praktik.  

"Kami butuh lebih banyak pelatihan untuk menguasai metode eksperimen di laboratorium. Sains itu praktikal, tapi fasilitas yang tersedia sering kali sangat terbatas," kata seorang calon guru IPA.  


Beban Administrasi yang Berlebihan


Selain isu kualitas, beban administrasi yang sering kali membebani guru juga menjadi sorotan. Calon guru mengkhawatirkan bahwa mereka akan lebih banyak menghabiskan waktu mengurus laporan dan dokumen dibandingkan mengajar. Hal ini berpotensi mengurangi fokus pada pembelajaran dan inovasi metode pengajaran.  

Harapan untuk Masa Depan


Meski menghadapi berbagai tantangan, calon guru IPA tetap optimis. Mereka berharap pemerintah dan institusi pendidikan dapat berkolaborasi untuk meningkatkan kesejahteraan guru, menyediakan pelatihan yang relevan, serta menciptakan sistem pendidikan yang mendukung pengembangan sains dan teknologi.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun