Mohon tunggu...
Aira Raniah
Aira Raniah Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Hanya seorang remaja yang suka menulis dan ingin tulisannya dapat perhatian :0

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Apa yang Tersisa

21 April 2024   17:01 Diperbarui: 21 April 2024   18:05 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku disini lagi
Sebuah pagar didepanku
Langit senja dibaliknya
Di balkon sekolah

Dingin meresap
Pada kulit pucat
Tanganku memegang erat
Besi dingin pagar

Mata sayuku
Menatap kebawah
Alangkah jauh
Antar diriku dan tanah

Dibawah sana
Jalan yang sepi
Aku ingin kesana
Ketempat yang jauh

Mata sayuku
Menatap keatas
Alangkah jauh
Antar diriku dan matahari

Diatas sana
Bola oranye yang indah
Aku ingin menatapnya
Untuk selamanya

Sayangnya
Ia akan pergi
Untungnya
Aku ikut pergi juga

Cakrawala lahap menelan
Sang mentari
Kesedihan lahap menelan
Sang manusia

Hilanglah matahari dari cakrawala
Menyisakan cahayanya
Hilanglah diriku dari balkon
Menyisakan penyesalanku

Aku tidak seperti
Mentari yang kan kembali esok
Aku menyesal
Selamanya meninggalkan dunia

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun