Selain itu, pendidik juga membagikan aplikasi video interaktif, video conferencing, dan video webinar. Adapun aplikasi yang sering digunakan oleh pendidik dalam pembelajaran online adalah WhatsApp dengan mekanisme WhatsApp Group, serta Google Classroom.
Hasil survei di atas memberikan implikasi bahwa dalam pembelajaran online, perlu memperhatikan berbagai faktor yang meliputi fasilitas seperti gadget dan akses internet.Â
Dalam hal penyediaan fasilitas, pihak sekolah atau institusi pendidikan perlu melakukan kerja sama dengan pemerintah atau lembaga terkait untuk membantu pendidik dan peserta didik dalam hal pengadaan fasilitas tersebut. Faktor selanjutnya yaitu penggunaan model pembelajaran yang tepat yang tidak terlalu menghabiskan waktu dengan gadget dan efisiensi penggunaan kuota.Â
Dengan model pembelajaran yang tepat diharapkan dapat meningkatkan kreativitas dan antusiasme belajar peserta didik. Walaupun pada kenyataannya, sebaik apapun model pembelajaran online yang digunakan, apabila berlangsung secara terus menerus dalam waktu yang cukup lama, maka akan menghilangkan afeksi peserta didik dan sense of belonging di antara pendidik dengan peserta didik.Â
Hal ini dikarenakan pada pembelajaran online umpan balik yang diterima oleh peserta didik cenderung kurang jika dibandingkan dengan pembelajaran offline. Selain itu, kontrol pendidik terhadap perkembangan belajar peserta didik juga kurang yang pada akhirnya berpengaruh terhadap kepribadian peserta didik.
Peneliti: Wilodati
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H