harus dapat dipertanggungjawabkan dengan alasan yang kuat.
-Argumentasi: Proses pembentukan pengetahuan melibatkan diskusi dan debat, di mana berbagai argumen diperiksa dan
 dibandingkan untuk menentukan mana yang lebih valid.
-Bukti: Dalam nalar bayani, setiap klaim pengetahuan harus didukung oleh bukti empiris atau observasi yang dapat diverifikasi
 (Hendrizal, dkk., 2024).
Pemahaman Nalar Bayani dalam Ilmu Pengetahuan
1.Pentingnya Nalar Bayani
  Ilmu pengetahuan modern sangat bergantung pada nalar bayani untuk membangun teori dan konsep yang dapat diuji. Misalnya,
  dalam ilmu fisika, teori-teori seperti relativitas dan kuantum dibangun melalui proses argumentasi yang ketat dan didukung oleh
  data eksperimen. Nalar bayani memberikan kerangka berpikir yang sistematis dalam mengembangkan ilmu pengetahuan.
2.Metode Ilmiah
  Metode ilmiah merupakan contoh konkret dari penerapan nalar bayani dalam ilmu pengetahuan. Proses ini meliputi:
-Observasi: Mengamati fenomena yang terjadi di alam.