Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) IPB adalah program yang mewajibkan mahasiswa semester 6 IPB University untuk terjun langsung ke masyarakat dalam mengembangkan potensi desa tujuan binaan. Adanya pandemi Covid-19 di tahun 2020 ini IPB menghimbau mahasiswa untuk melaksanakan KKN di domisili masing-masing. Himbauan tersebut dilaksanakan oleh kelompok mahasiswa asal Mojokerto Jawa Timur yang beranggotakan Airul Isma Yuni Astuti dari Fakultas Pertanian, Imam Ali Alzaini Bychaqi dan Shafiyyah Az Zahra dari Fakultas Kedokteran Hewan, Ainun Rismandya dari Fakultas Teknologi Pertanian, Dini Alqoyyimah dan Akhmad Nur Fauzi dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Kelompok mahasiswa asal Mojokerto ini memilih Desa Cembor Kecamatan Pacet sebagai desa binaan.
Desa Cembor diapit oleh dua gunung, yaitu Gunung Welirang di bagian selatan dan Gunung Penanggungan di bagian timur. Terletak di daerah pegunungan dengan hawa dingin, banyak masyarakat Desa Cembor memilih mata pencaharian sebagai peternak sapi perah. Tak heran produksi susu sapi dari desa ini mencapai 25 liter per ekor per hari. Adanya produksi susu yang melimpah ini dimanfaatkan mahasiswa KKN untuk membuat produk unggulan permen susu Daplang khas dari Desa Cembor. Mahasiswa bekerja sama dengan ibu-ibu PKK yang dipimpin oleh Ibu Sulis Puspowati dalam membuat produk tersebut.
Permen susu dibuat dari campuran gula pasir dan susu dengan perbandingan komposisi satu gula banding enam susu. Selain itu ditambahkan gelling agent untuk membentuk tekstur kenyal. Proses pembuatan permen susu ini mirip dengan proses pembuatan dodol. Susu dan gula diaduk di kuali dengan api sedang sampai menggumpal, kemudian diberi perisa sesuai selera. Permen susu dicetak kotak-kotak kecil secara manual di loyang lalu diiris. Pengemasan permen susu menggunakan kertas roti dan toples kecil. Satu toples kecil berisi 10 biji permen susu dan dibandrol dengan harga Rp10.000 per toplesnya.
Meskipun sudah diolah menjadi permen dan memakan waktu pemanasan yang lama, permen susu masih memiliki beberapa manfaat. Permen ini mengandung nutrisi diantaranya potasium untuk menjaga kestabilan tekanan darah, kalsium untuk pertumbuhan tulang, vitamin A dan E untuk kesehatan kulit, dan kandungan tirosin yang dapat meningkatkan produksi hormon serotonin. Hormon inilah yang dapat membuat tubuh kita merasa rileks dan tenang.
Selain permen susu, mahasiswa KKN-T IPB asal Mojokerto ini juga mengembangkan pemanfaatan limbah peternakan dan rumah tangga dengan cara beternak maggot. Maggot adalah larva dari lalat besar bewarna hitam yang mirip seperti tawon atau Black Soldier Fly (BSF). Maggot ditumbuhkan dari telur BSF menggunakan kasa steril dan bekatul sebagai media kemudian setelah menetas menjadi larva dipindahkan ke media tanah, tetapi kali ini digunakan limbah peternakan berupa feses sapi sebagai media pertumbuhan larva maggot. Pertumbuhan dari fase telur hingga menjadi larva dewasa membutuhkan lama waktu 21 hari. Selama 21 hari tersebut, larva maggot diberi makan limbah organik rumah tangga berupa sisa-sisa makanan. Seperti yang kita ketahui bahwa selama ini limbah organik sudah lama menjadi permasalahan masyarakat. Kemampuan maggot atau larva BSF dalam memakan limbah organik sampah rumah tangga ini sangat hebat. Maggot yang sudah dewasa siap panen, dicuci dengan air bersih kemudian disangrai menggunakan pasir bersih sampai mengering untuk mengurangi kadar air dalam tubuh maggot. Maggot kering dapat dikemas dan dijual sebagai pakan ternak.
Kandungan asam amino yang tinggi pada maggot adalah sumber nutrisi yang penting untuk pertumbuhan hewan ternak. Maggot dapat menjadi pakan hewan ternak diantaranya ayam, bebek, dan unggas lain yang memakan serangga. Penggemar hewan eksotik iguana dan tokek juga dapat menjadikan maggot sebagai sumber protein pakannya. Maggot yang kering tidak menimbulkan bau amis seperti protein pakan asal hewan lainnya. Budidaya maggot juga tidak sulit sehingga usaha peternakan maggot cocok dijadikan mata pencaharian sampingan.
Kedua produk baik permen susu maupun maggot kering dijadikan mahasiswa KKN-T IPB dan ibu-ibu PKK Desa Cembor sebagai produk unggulan dari Desa Cembor. Produk-produk tersebut dinamai masing-masing dengan ‘Permen Susu Daplang’ serta ‘Maggot Daplang’. Kata ‘Daplang’ berarti istirahat, hal ini sesuai dengan Desa Cembor yang merupakan tempat istirahat wisatawan yang ingin berwisata ke daerah dataran tinggi di antara Gunung Penanggungan dan Gunung Welirang.
Penulis: Shafiyyah Az Zahra
Editor: Ainun Rismandya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H