Di sekolah dasar, isu-isu emosional sering kali berkaitan dengan tantangan dalam perkembangan sosial dan emosional anak-anak yang masih dalam tahap pembentukan keterampilan sosial. Beberapa isu emosional yang umum terjadi di sekolah dasar antara lain **bullying**, **masalah disiplin**, dan **interaksi sosial di kelas**. Masing-masing isu ini dapat memengaruhi kesejahteraan emosional anak dan memerlukan perhatian khusus untuk penanganannya.
### 1. **Bullying (Perundungan)**
Bullying di sekolah dasar bisa terjadi dalam berbagai bentuk, baik fisik (misalnya, pemukulan atau pengrusakan barang) maupun non-fisik (seperti penghinaan, pengucilan sosial, atau ancaman). Bullying dapat menyebabkan trauma emosional jangka panjang pada korban, serta memengaruhi harga diri dan hubungan sosial mereka.
- **Dampak Bullying**:
 - **Emosional**: Anak yang menjadi korban bullying dapat merasa cemas, takut, atau depresi. Mereka mungkin merasa terisolasi dan tidak diterima di lingkungan sosial mereka.
 - **Akademik**: Anak yang dibuli sering kali mengalami kesulitan berkonsentrasi di kelas, yang dapat memengaruhi kinerja akademik mereka.
 - **Hubungan Sosial**: Anak yang dibuli mungkin memiliki kesulitan membentuk hubungan sosial yang sehat karena mereka kehilangan rasa percaya diri dan merasa tidak dihargai.
- **Solusi**:
 - Program anti-bullying yang melibatkan guru, orang tua, dan teman sebaya untuk menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung.
 - Meningkatkan kesadaran tentang empati dan penghargaan terhadap perbedaan di antara siswa.
 - Menyediakan dukungan psikososial bagi korban bullying dan pendampingan bagi pelaku bullying untuk memahami dampak perilaku mereka.