Mohon tunggu...
Ainun Alawiah
Ainun Alawiah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Gangguan dalam perkembangan sosial emosional

21 Januari 2025   06:25 Diperbarui: 21 Januari 2025   06:25 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Gangguan dalam perkembangan sosial emosional dapat mengarah pada kesulitan dalam membentuk hubungan yang sehat, mengelola emosi, dan beradaptasi dengan lingkungan sosial. Gangguan ini dapat muncul sejak usia dini dan mempengaruhi individu sepanjang hidup mereka, memengaruhi kualitas kehidupan pribadi, sosial, dan profesional. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan gangguan dalam perkembangan sosial emosional meliputi faktor genetik, lingkungan, trauma, dan pengaruh sosial.

Berikut adalah beberapa jenis gangguan yang dapat terjadi dalam perkembangan sosial emosional:

### 1. **Gangguan Perilaku (Behavioral Disorders)**

Gangguan perilaku merujuk pada pola perilaku yang melanggar norma sosial atau aturan yang diterima. Anak-anak atau individu dengan gangguan ini sering mengalami kesulitan dalam berinteraksi secara positif dengan orang lain dan cenderung menunjukkan perilaku yang agresif, impulsif, atau menentang otoritas.

- **Gangguan Perilaku Oppositional Defiant Disorder (ODD)**: Ditandai dengan sikap menentang, mudah marah, dan tidak patuh terhadap orang dewasa atau otoritas. Anak dengan ODD sering kali terlibat dalam perkelahian dan perlawanan terhadap peraturan.
 
- **Gangguan Perilaku Antisosial (Conduct Disorder)**: Individu dengan gangguan ini menunjukkan pola perilaku yang lebih serius, seperti kekerasan fisik, pencurian, dan perilaku yang merusak atau membahayakan orang lain. Gangguan ini sering kali muncul di masa kanak-kanak atau remaja dan dapat berlanjut ke perilaku kriminal di masa dewasa.

### 2. **Gangguan Kecemasan Sosial (Social Anxiety Disorder)**

Gangguan kecemasan sosial adalah kondisi di mana individu merasa cemas atau takut berlebihan dalam situasi sosial. Mereka sering khawatir akan penilaian negatif atau dihina oleh orang lain, yang menyebabkan mereka menghindari interaksi sosial. Hal ini dapat menghambat kemampuan mereka untuk membangun hubungan yang sehat dan berfungsi secara efektif dalam lingkungan sosial.

- **Gejala**: Perasaan cemas yang berlebihan, ketakutan terhadap evaluasi negatif dari orang lain, dan penghindaran interaksi sosial. Gangguan ini dapat terjadi pada anak-anak, remaja, maupun orang dewasa.

### 3. **Gangguan Depresi (Depressive Disorders)**

Gangguan depresi dapat memengaruhi perkembangan sosial emosional seseorang, terutama dalam hal bagaimana mereka mengelola perasaan dan berinteraksi dengan orang lain. Depresi pada anak atau remaja dapat menyebabkan isolasi sosial, kehilangan minat pada aktivitas yang sebelumnya menyenangkan, serta kesulitan dalam membentuk hubungan.

- **Gejala**: Perasaan sedih, keputusasaan, penurunan energi, perasaan tidak berharga, dan penurunan minat dalam kegiatan sosial. Anak-anak atau remaja dengan depresi mungkin menjadi lebih tertutup atau menarik diri dari teman-teman dan keluarga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun