Mohon tunggu...
Ainun musyarof
Ainun musyarof Mohon Tunggu... Mahasiswa - Masyarakat biasa

Tetap dalam prinsip

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Uraian Kata

4 Januari 2024   09:55 Diperbarui: 4 Januari 2024   18:05 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di ruang bilik
Merenung dikala suara rintik
Memikirkan komisi politik
Sambil bernyayi tanpa lirik

Menatap bingkai
Tergambar rambut terurai
Teringat pesan tak ternilai
Sempurna namun tak tergapai

Pesan ibadah
Pesan indah
Pesan adab dan tingkah
Pesan yang tersalur dari lidah

Kau tahu..
Anakmu sangat merindu
Ocehan di masa kecilku
Yang ku anggap sebagai pilu
Namun..
Dewasa ku lamun
Dirimu menenun
Tuaku agar tekun

Coretan ini..
Lisanku ku ucapkan..

Terima kasih..
Uraian kata
Dari kau yang ku cintai.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun