Mohon tunggu...
Aini putriyani
Aini putriyani Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, Fakultas Ilmu Komunikasi, Dosen Pengampu Saeful Mujab, S.Sos.,M.I.Kom

Jangan Pernah Takut Untuk Bersinar

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Berbagi Pengalaman Mendaki Atap Pulau Jawa

27 Januari 2023   00:29 Diperbarui: 27 Januari 2023   00:32 678
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada malam tiba kita melakukan pendakian menuju puncak Mahameru, dari pos Kalimati ini bisa di lakukan dari pukul 00.00 WIB atau 01.00 WIB. perjalanan dari kalimati menuju puncak Mahameru membutuhkan waktu sekitar 4-6 jam perjalanan. 

Saat perjalanan menuju puncak mahameru saya tidak stabil nafasnya di karenakan suhu yang sangat dingin dan oksigen yang semakin sedikit. saya memutuskan untuk putar balik menuju tenda yang berada di kalimati. tidak lama kemudian rekan sayapun mengalami hal yang sama.

Setelah rekan-rekan saya tiba di pos kalimati, istirahat, pada siang harinya kami melanjutkan perjalanan turun menuju Ranu kumbolo, karna keesokan harinya kita akan mengikuti upacara 17 Agustus di Ranu kumbolo. 

Sangat jarang bukan, mengikuti upacara diatas ketingian 2.400 mpdl. Selama disana kita banyak bertemu dengan youtuber pendaki gunung dan para youtuber lainnya yang hanya ingin berlibur dan menikmati keindahan alam Ranu Kumbolo saja.

Suhu Puncak gunung Semeru kisaran 0-8 derajat Sedangkan pada suhu rata-rata kisaran 8-12 derajat celcius, pada siang hari suhu kisaran 15-21 derajat celcius. Biasanya sering terjadi hujan kecil di beberapa tempat dan tidak rata. Pada saat saya ngecamp di ranukumbolo suhu disana 10 derajar celcius dan sampai rumput-rumput ber ES.

Selama pendakian Gunung semeru banyak flora yang sangat menarik mata saya untuk melihatnya salah satunya yaitu bunga edelwis. banyak juga pohon cemara, akasia, pinus, dan alang- alang yang sangat indah memenuhi perjalanan saya. 

Selama perjalanan pendakian di setiap pos peristirahatan banyak pedagang yang berjualan, terdapat buah-buahan yang sangat menarik adalah buah semangka karena selama perjalanan sangat panas dan sangat segar untuk memakan buah semangka. Selain semangka banyak juga pilihan cemilan loh, ada gorengan buah melon, air mineral, dll.

Pada tanggal 18 agustus 2019 kami memutuskan untuk turun dan kembali ke Ranu pani. Kami sempat bermalam juga di Ranu pani, dikarenakan cuaca saat itu hujan badai dan hawa yang sangat dingin, keesokan harinya kami memutuskan kembali ke kota malang, dan menunggu jeep kami datang.

Sangat menarik untuk mendaki? kapan lagi loh melihat keindahan alam yang sangat luas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun