Mohon tunggu...
Aini
Aini Mohon Tunggu... Seniman - Follow ig : @aininrh

Selamat datang di tulisan saya dan selamat membaca 😊

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Penggunaan Media Sosial (YouTube) di Kalangan Anak-anak

25 Oktober 2019   17:55 Diperbarui: 25 Oktober 2019   17:59 403
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: http://media.keepo.me

Pada minggu ini saya akan menulis artikel yang agak nya sensitive dan banyak di resehkan oleh orang tua jaman now, karena memang banyak sekali pro kontra yang di dapat dari hal ini, dan bagaimana seharusnya atau sepantasnya dilakukan orang tua terhadap anak? Oke langsung saja kita bahas bersama

Siapa sih yang enggak tau media sosial youtube sepertinya hampir semua orang tau dari yang tua hingga yang muda menggunakan atau mengaksesnya setiap waktu, ketika kita butuh untuk mengerjakan tugas atau hanya sekedar hiburan belaka, apalagi di dunia yang serba canggih dan cepat ini.Youtube seolah sudah menjadi bagian dari kehiduapan kita, meski dalam mengakses youtube ini memakan banyak kuota, tapi para masyarakat tidak kehilangan akal banyak yang menggunakan unlimited khusus akses youtube, hingga memakai wifi gratis yang di sediakan di caf, rumah makan, sekolah, dst.

Dari banyaknya pengguna youtube tersebut tak terkecuali anak-anak, apalagi yang notabene selalu melihat orang tua menggunakan youtube mendorong si anak juga mengikutinya, atau jika si orangtua tidak mengakses, bisa saja mereka tertular karena melihat temannya menggunakan yotube kemudian timbulah rasa ingin tau anak terhadap youtube tersebut padahal sangat dan belum di anjurkan bagi anak-anak untuk melihat youtube. Mengapa sih anak-anak tidak boleh menggunakan youtube ?? padahal sekarang sudah ada youtube kids yang memang di peruntukan untuk anak-anak disini saya bicara bukan tidak memperbolehkan tetapi menyuruh untuk sebaiknya jangan mengenalkan sosial media sejak dini mengapa?? Dampak negative nya sangtalah besar jika dibandingkan kembali ketimbang dampak positifnya

Sebenarnya bukan yotube saja tetapi segala pengaksesan yang ada di handphone mungkin saya lebih menjurus ke youtube karena memang banyak sekali yang menggunakan youtube untuk sekedar mendiamkan anak yang rewel, ini sudah terjadi dalam lingkungan saya sendiri miris memang jika  diperhatikan kembali anak yang belum genap lima tahun harus diberikan gadget sampai berjam-jam jika bertanya tentang pengaksesan youtube ini bukan hanya di bawah enam tahun saja di atasnya pun juga sangat tidak di perbolehkan meskipun boleh tetapi harus ada jam atau waktu tersendiri.

Lalu pada usia berapakah anak di perbolehkan menggunkan gadget atau handphone ?? usia 12 tahun lah sebaiknya anak boleh menggunakan handphone, kemudian bagaimana jika anak kita kudet ketimbang anak-anak lainnya?? Ini yang sering diresahkan orang tua terhadap anak. Tidak akan terjadi hal tersebut selama kita membimbingnya ayo jadi orang tua yang cerdas dan tidak gaptek (gagap tekhnologi) agar tidak kalah keren dari anak-anak, tapi jika memang ingin tetap memberikan anak handphone karena memang anak yang rewel dan rasa ingin tau mereka yang tinggi berilah hari tertentu untuk mereka bisa akses contohnya seperti mereka boleh akses pada hari minggu itupun harus ada batasan waktu 5 sampai 6jam setelah itu handphone di ambil kembali oleh orang tua. Dengan syarat tetap di pantau dan menggunakan mode khusus anak-anak agar mereka tidak terpapar hal negative yang ada di internet atau lebih baiknya lagi orang tua ikut mendampingi saat anak menggunakan gadget.

Berikut ini adalah beberapa dampak negative jika sejak dini anak sudah menggunakan handphone :

1. Mereka Akan Menjadi Anak Yang Induvidualis 

Nah bukan hanya kita sebagai orang dewasa saja tetapi anak-anakpun juga mengalami hal tersebut, dengan anak asyik sendiri melihat konten youtube membuat mereka tidak sadar sudah melwatkan banyak waktu yang berharga seperti berkumpul dengan keluarga, atau sekedar bermain bersama teman sebaya

2. Menjadi Kecanduan 

Lagi-lagi bukan hanya orang dewasa tetapi anak-anakpun akan kecanduan dengan konten yang mereka lihat, karena merasa asyik kemudian membuat anak sehari saja tidak melihat akan hampa dan sedih kemudian mereka akan melampiaskannya dengan cara merengek, karena orangtua sudah tidak sanggup mendengarkan rengekan si anak, otomatis orang tua menjadi lepas tangan dan memberikan handphone tersebut tanpa berfikir panjang. Hal ini tentu saja tidak patut untuk di contoh

3. Mengganggu Pertumbuhan Otak Anak 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun