Banyak diluar sana yang terkadang bingung dalam memulai hubungan, jangan salah dulu disini saya bukan membahas tentang hubungan antara perempuan dengan laki laki seperti pacaran atau semacamnya, namun disini saya membahas tentang hubungan kita terhadap orang lain contohnya seperti tetangga, teman disekolah, atau tempat kerja, dll
Nah mungkin pembahasan saya kali ini terbilang cukup sederhana tetapi sangat rumit bagi orang yang tak tau bagaimana cara memulai hubungan dalam lingkup bersosialisasi
Contoh sangat sederhana saat saya duduk di bangku sekolah menengah atas (SMA) saya memiliki teman yang sangat pendiam dan dia hanya berbicara jika kita mengajaknya berbicara bahkan ia tak memiliki teman dekat atau akrab di dalam kelas, terkadang saya merasa kasian dan berfikir sebenarnya dia juga tidak dibully atau diejek mengapa ia tidak berbaur??Â
Saat saya amati memang dia adalah anak yang pendiam dan malu-malu apalagi disuruh berbicara didepan kelas, padahal dia anak yang baik dan pasti jika dia berbaur akan menjadi teman yang baik nantinya, jika saya ditanya balikk apa penyebabnya seorang unduvidu malu dalam memulai sosialisasi, saya terkadang masih samar-samar menjawab pertanyaan tersebut, dan pasti dia memiliki kejadian dimasa lalu yang entah saya sendiri tak mengetahuinya
Nah dari cerita saya di atas, sedikit demi sedikit dapat menyimpulkan jika keterampilan hubungan atau relationship skill itu  perlu diajarkan atau diberitahu kepada halayak luas, karena bagi yang menjalani, mereka akan merasa jika hal yang mereka lakukan dalam berhubungan itu sulit, seperti mengajak berbicara dulu, atau hanya sekedar say hello
Hmmm.. Kemudian bagaimana sih caranya agar si orang yang pemalu ini menjadi tidak pemalu dalam melakukan keterampilan hubungan? Saya mencoba untuk memberikan tips-tips diantaranya adalah :
1. Mencoba berfikir jika kita hidup tidak sendiri perlu adanya sosial karena dengan begitu kita akan dapat  menambah teman, dan pengalaman
2. Mulailah terbuka meskipun itu sulit cobalah untuk memulai bersosialisasi dengan siapapun itu tidak masalah jika terlihat buruk awalnya, lama-lama akan baik dan membaik lagi pastinya
3. Bulatkan tekat untuk berubah menjadi lebih baik lagi
4. Buanglah fikiran-fikiran yang kamu sendiri tidak tau itu benar atau salah, contohnya ketika memulai berbicara jangan berfikir apa lawan bicara kita nyaman kita ajak bicara atau tidak atau hal-hal lainya yang membuat kita sendiri tertekan
5. Cobalah memulai bicara dengan relax resapi pikiran postif dan buang pikiran negatif