Mohon tunggu...
Ainina Ratnadewati
Ainina Ratnadewati Mohon Tunggu... Lainnya - sebuah wadah untuk menyalurkan pemikiran

Masih mahasiswa , masih perlu banyak belajar.

Selanjutnya

Tutup

Money

Eksistensi Kurva Philips Saat Pandemi Covid-19 di Indonesia

8 Januari 2021   21:15 Diperbarui: 8 Januari 2021   21:18 2439
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : www.databoks.com | Grafik 1. Grafik Hubungan Antara Pengangguran dan Inflasi di Indonesia Periode Agustus 2010 -- Agustus 2020

Pandemi COVID 19 tidak hanya menaikkan angka inflasi di Indonesia. Namun, dikarenakan banyaknya perusahaan baik perusahaan besar maupun UMKM yang gulung tikar sehingga mengharuskan untuk melakukan pemberhentian tenaga kerja akibatnya menambah jumlah pengangguran. Pada Juli 2020 tercatat peningkatan pengangguran sebanyak 3,7 juta pekerja akibat pandemic COVID 19. Pada November pengangguran menyentuh angka 9,77 juta pekerja. Pengangguran terbanyak berasal dari golongan buruh pabrik dikarenakan banyak pabrik yang gulung tikar dan tidak dapat membayar upah pekerjanya.

Sumber : www.databoks.com | Grafik 1. Grafik Hubungan Antara Pengangguran dan Inflasi di Indonesia Periode Agustus 2010 -- Agustus 2020
Sumber : www.databoks.com | Grafik 1. Grafik Hubungan Antara Pengangguran dan Inflasi di Indonesia Periode Agustus 2010 -- Agustus 2020
 

Sumber : www.inforex.com | Grafik 2. Kurva Philips pada Umumnya
Sumber : www.inforex.com | Grafik 2. Kurva Philips pada Umumnya
Kurva Philips adalah kurva yang menjelaskan hubungan tentang inflasi dan pengangguran. Inflasi dan pengangguran berhubungan terbalik. Jika Inflasi tinggi maka pengangguran akan mengalami penurunan begitu juga sebaliknya. Beberapa ilmuwan ekonomi seperti Freedman menganggap bahwa kurva Philips hanya dapat berlaku saat jangka pendek saja. Pada Grafik.1 menunjukan hubungan antara Pengangguran dan Inflasi pada periode Agustus 2010 -- Agustus 2020 (termasuk pada saat pandemi COVID 19) yang tidak menunjukkan grafik kurva Philips pada umumnya seperti pada Grafik.2 . Pada masa pandemi COVID 19 di Indonesia ketika inflasi meningkat, pengangguran juga ikut meningkat. Bahkan penerapan new normal yang  diterapkan oleh pemerintah Indonesia pada tanggal 1 Juni 2020 tidak dapat mengatasi kenaikan pengangguran secara optimal. Hal tersebut membuktikan bahwa kurva Philips tidak berlaku untuk kondisi perekonomian Indonesia di saat pandemi COVID 19.

Terdapat beberapa indikator makro yang dimiliki oleh setiap negara. Diantaranya adalah inflasi dan pengangguran. Inflasi adalah kenaikan harga secara keseleruhan dan terjadi dalam waktu yang berurutan. Pengangguran adalah suatu keadaan dimana angkatan kerja mempunyai keinginan untuk bekerja namun tidak atau sedang mencari pekerjaan. Hubugan terbalik (tradeoff) antara penganguran dan inflasi disebut kurva phillips. Semakin tinggi tingkat pengangguran maka semakin rendah tingkat inflasi upah. Pada masa pandemi COVID 19 di Indonesia banyak perusahaan yang gulung tikar sehingga mengakibatkan meningkatnya pengangguran tidak hanya itu inflasi pun juga turut meningkat. Hal tersebut menyebabkan kelumpuhan ekonomi Indonesia. Menurut kurva Philips ketika suatu negara mengalami kenaikan inflasi maka akan menyebabkan turunnya pengangguran. Pada pandemi COVID 19 di Indonesia hal tersebut tidak berlaku karena ketika inflasi meningkat, pengangguran juga ikut meningkat. Sehingga, kurva Philips tidak berlaku saat pandemic covid 19 di Indonesia pada periode Maret 2020 -- November 2020. Analisis ini tidak dimaksudkan untuk memberikan ramalan peristiwa yang akan terjadi di masa mendatang. Pada kondisi krisis Covid-19 ini banyak terjadi ketidakpastian dan informasi berubah dengan cepat. Namun, diharapkan analisis ini dapat memberikan gambaran tentang pengaruh Covid-19 terhadap pengangguran dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia seecara utuh dan bagaimana tindakan terbaik yang harus dilakukan (Indayani & Hartono, 2020).

REFERENSI 

Biro Analisa Angaran dan Pelaksanaan APBN. (2014). Analisis keberadaan tradeoff inflasi dan pengangguran (kurva phillips) di indonesia. Dpr Ri, 23--31. http://www.dpr.go.id/doksetjen/dokumen/apbn_ANALISIS_KEBERADAAN_TRADEOFF_INFLASI_DAN_PENGANGGURAN_%28KURVA_PHILLIPS%29_DI_INDONESIA20140821142142.pdf

BPS. (2020). STATISTIK Perkembangan Indeks Harga Konsumen / Inflasi. Berita Resmi Statistik, 01, 1--12. https://www.bps.go.id/pressrelease/2020/01/02/1649/desember-2019-inflasi-sebesar-0-34-persen--inflasi-tertinggi-terjadi-di-batam-sebesar-1-28-persen-.html

Dan, S. P. (1999). Inflasi Di Indonesia: 1(1), 54--67.

Franita, R. (2016). Analisa Pengangguran Di Indonesia. Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 1, 88--93. http://jurnal.um-tapsel.ac.id/index.php/nusantara/article/viewFile/97/97

Ii, B. A. B., & Teori, L. (2010). Universitas Indonesia Analisis dampak..., Agnes Sediana Milasari D., FE UI, 2010. 14--35.

Indayani, S., & Hartono, B. (2020). Analisis Pengangguran dan Pertumbuhan Ekonomi sebagai Akibat Pandemi Covid-19. Jurnal Perspektif, 18(2), 201--208.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun