Mohon tunggu...
Ailsa ZadaYusrika
Ailsa ZadaYusrika Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Halo nama saya Ailsa Zada Yusrika, bisa dipanggil Ailsa. Saat ini, saya sedang menempuh Pendidikan Profesi Calon Guru gelombang 2 tahun 2024. Saya selalu tertarik di bidang pendidikan dan dunia anak-anak. Di Kompasiana, saya ingin berbagi pengalaman, ide, dan gagasan seputar pendidikan, literasi, dan budaya. Mari kita saling menginspirasi dan belajar bersama.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menjadi Guru Literat di Era Digital

11 Desember 2024   10:41 Diperbarui: 11 Desember 2024   10:41 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Dalam perjalanan saya mempelajari mata kuliah Literasi Dasar, wawasan saya mengenai pentingnya literasi sebagai fondasi pembelajaran telah berkembang secara signifikan. Literasi bukan hanya sekadar kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga menjadi dasar dalam membentuk pola pikir kritis dan kemampuan komunikasi siswa yang efektif. Dalam era modern ini, literasi telah meluas mencakup berbagai jenis, seperti literasi baca-tulis, numerasi, digital, finansial, dan sains.

Sebagai seorang calon guru, saya menyadari bahwa penguasaan literasi dasar oleh siswa adalah kunci keberhasilan mereka dalam berbagai aspek kehidupan. Misalnya, literasi digital kini menjadi sangat penting karena dunia terus bergerak menuju transformasi digital. Namun, tantangan utama adalah bagaimana mengintegrasikan literasi ini ke dalam pembelajaran sehari-hari agar siswa tidak hanya memahami konsep-konsep dasar, tetapi juga mampu mengaplikasikannya.

Melalui mata kuliah ini, saya belajar bahwa strategi pengajaran yang efektif adalah inti dari keberhasilan meningkatkan kemampuan literasi siswa. Salah satu strategi tersebut adalah menciptakan lingkungan belajar yang mendukung pengembangan literasi, seperti menyediakan materi bacaan yang menarik dan relevan, menggunakan pendekatan berbasis proyek, serta memanfaatkan teknologi untuk memperkaya pengalaman belajar siswa.

Tidak hanya itu, saya juga tertarik untuk mengeksplorasi lebih jauh teknik inovatif dalam meningkatkan minat baca siswa. Dalam era digital, teknologi bisa menjadi alat yang sangat membantu jika digunakan dengan bijak. Contohnya adalah memanfaatkan aplikasi pembelajaran interaktif atau platform digital yang menyediakan akses ke ribuan buku elektronik secara gratis. Selain itu, penting juga untuk merancang pembelajaran yang relevan dengan kehidupan siswa agar mereka merasa termotivasi untuk belajar.

Sebagai langkah nyata, saya berkomitmen untuk menerapkan strategi-strategi literasi yang telah saya pelajari dalam praktik mengajar. Saya akan berusaha menciptakan suasana kelas yang inklusif, menyediakan bahan ajar yang beragam, dan memperkenalkan teknologi sebagai alat pendukung pembelajaran. Selain itu, saya juga berencana untuk terus belajar dan berbagi praktik baik dengan rekan sejawat, sehingga saya dapat menjadi guru yang literat dan inspiratif bagi siswa-siswa saya.

Dengan berkembangnya tantangan literasi di era digital, tugas seorang guru tidak hanya mengajarkan keterampilan dasar, tetapi juga membimbing siswa untuk menjadi individu yang mampu berpikir kritis, kreatif, dan adaptif. Dengan komitmen untuk terus belajar dan berinovasi, saya percaya bahwa kita semua dapat membantu menciptakan generasi yang literat dan siap menghadapi masa depan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun