Mohon tunggu...
Aidi Kamil Baihaki
Aidi Kamil Baihaki Mohon Tunggu... Guru - Membaca dan menulis demi bakti literasi

Menulis adalah mengabadikan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bencana yang Diminta

20 Maret 2022   21:31 Diperbarui: 20 Maret 2022   22:46 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Antara bukit-bukit

Mulut-mulut menggigit bibir sendiri

Setiap doa terhalang ilalang

Rimbun menyekap, tak mengijinkan kembangnya harapan

Tanah-tanah enggan menyusun batu

Akar-akar mengabaikan hujan

Dan laut memenuhi langit dengan amarah

Kita tersisa satu-satu

Menambang sesal

Menguruk jurang dosa

Mencitakan pengampunan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun