Misalnya, UU Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS) harus lebih kuat dengan strategi pencegahan yang lebih lengkap. Pemerintah juga harus pastikan program literasi digital dan perlindungan data pribadi bisa diakses perempuan di seluruh Indonesia.
Selain itu, penting untuk masyarakat dan pemerintah bekerja sama. Kita nggak boleh diam kalau lihat ketidakadilan pada perempuan. Kita semua punya tanggung jawab untuk melindungi mereka dan beri dukungan agar mereka bisa berkembang di dunia digital ini.
Kesimpulan
Teknologi harusnya jadi alat pemberdaya, bukan malah merusak. Tapi kenyataannya, teknologi juga buka celah kekerasan berbasis gender.
Di satu sisi, perempuan bisa belajar, bekerja, dan suarakan hak mereka. Di sisi lain, mereka harus hadapi ancaman di dunia maya.
Sebagai laki-laki, kita harus aktif ciptakan dunia yang lebih aman dan setara. Kita harus lawan kekerasan yang dianggap biasa dan dukung perubahan sosial yang inklusif.
Hari Perempuan Internasional itu momen yang pas untuk refleksi dan bertindak. Yuk, pastikan perempuan merasa aman, diberdayakan, dan dihargai, baik di dunia nyata maupun digital.
***
Referensi:
- Kompas.id. (2025, Maret 8). Teknologi digital jadi peluang sekaligus risiko kekerasan pada perempuan. Kompas.id. https: //www.kompas.id/artikel/teknologi-digital-jadi-peluang-sekaligus-risiko-kekerasan-pada-perempuan
- Combine Resource Institution. (2025, Maret 8). Hari Perempuan Internasional 2025: Menyuarakan kerentanan dan kekerasan berbasis gender online. Combine.or.id. https: //www.combine.or.id/2025/03/08/hari-perempuan-internasional-2025-menyuarakan-kerentanan-dan-kekerasan-berbasis-gender-online/
- Antara News. (2025, Maret 6). PBB soroti pentingnya strategi pencegahan kekerasan perempuan. Antaranews.com. https: //www.antaranews.com/berita/4692777/pbb-soroti-pentingnya-strategi-pencegahan-kekerasan-perempuan
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI