Mohon tunggu...
Aidhil Pratama
Aidhil Pratama Mohon Tunggu... Administrasi - ASN | Narablog

Minat pada Humaniora, Kebijakan Publik, Digital Marketing dan AI. Domisili Makassar.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Melangkah di Lintasan Maraton Mencari Makna Hidup

26 November 2024   06:00 Diperbarui: 26 November 2024   06:02 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pelari maraton (KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO) 

Dengan meningkatnya kesadaran akan kesehatan mental di kalangan generasi muda, maraton bisa menjadi platform untuk menghapus stigma dan mengedukasi masyarakat. 

Misalnya, sebuah acara lari yang didedikasikan untuk mendukung layanan kesehatan mental bisa menciptakan dampak yang luas.

Batasan dan Kebutuhan Dukungan Sistemik

Meski maraton membawa banyak manfaat, ini bukan solusi menyeluruh. 

Generasi muda membutuhkan lebih dari sekadar rutinitas olahraga untuk menemukan stabilitas. 

Sistem pendidikan yang mengajarkan cara mengelola tekanan hidup, akses yang lebih luas ke layanan kesehatan mental, dan peluang karier yang bermakna juga sama pentingnya.

Maraton memang menjadi awal yang baik, tetapi kita tidak bisa mengandalkan aktivitas ini sebagai semata jalan keluar. 

Sebagai masyarakat, kita perlu mendukung generasi muda dengan cara yang lebih holistik. 

Misalnya, mengintegrasikan pendidikan kesehatan mental di sekolah atau menyediakan layanan konseling gratis bagi anak muda.

Melampaui Garis Finis

Maraton telah menjadi simbol pencarian stabilitas bagi generasi muda. 

Di tengah ketidakpastian hidup, mereka menemukan makna dalam setiap langkah menuju garis finis. 

Tapi perjalanan mereka tidak harus berhenti di sana. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun