Mohon tunggu...
Aidhil Pratama
Aidhil Pratama Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Suka Iseng Nulis

Seorang Millenial Berbulu Gen-Z

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Pengaruh Pengaturan Suhu AC terhadap Umur Pakai Baterai Mobil Hybrid di Iklim Tropis

9 Agustus 2024   12:48 Diperbarui: 9 Agustus 2024   14:13 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pengisian daya mobil hybrid. (Gambar oleh (Joenomias) Menno de Jong dari Pixabay)

Penggunaan mobil hybrid di Indonesia, yang memiliki iklim tropis, memerlukan perhatian khusus terhadap pengaturan suhu AC untuk menjaga umur pakai baterai. 

Baterai mobil hybrid di Indonesia umumnya didinginkan dengan udara dari AC, dan pengaturan suhu yang tepat dapat mempengaruhi efisiensi energi serta biaya pemeliharaan jangka panjang. 

Pentingnya Pengaturan Suhu AC 

1. Pengaruh Suhu Terhadap Baterai 

Baterai mobil hybrid sangat sensitif terhadap suhu. Suhu yang terlalu tinggi dapat menyebabkan baterai mengalami overheating, yang mempercepat degradasi sel baterai dan mengurangi kapasitasnya. Di iklim tropis seperti Indonesia, di mana suhu lingkungan sering kali tinggi, menjaga baterai tetap dingin menjadi tantangan tersendiri. 

2. Peran AC dalam Pendinginan Baterai 

AC berperan penting dalam menjaga suhu baterai tetap stabil. Menurut para ahli, AC yang disetel pada suhu dingin dapat membantu mendinginkan baterai, sehingga memperpanjang umur pakainya. Dalam konteks ini, AC tidak hanya berfungsi untuk kenyamanan kabin, tetapi juga sebagai alat pendingin untuk baterai. 

Implikasi Efisiensi Energi dan Biaya 

1. Efisiensi Energi 

Pengaturan AC pada suhu yang lebih dingin memang dapat meningkatkan konsumsi energi, tetapi ini sebanding dengan manfaat yang diperoleh dalam memperpanjang umur baterai. Baterai yang lebih dingin cenderung bekerja lebih efisien dan memiliki masa pakai yang lebih lama, mengurangi kebutuhan penggantian baterai yang mahal. 

2. Biaya Pemeliharaan 

Biaya penggantian baterai mobil hybrid bisa sangat tinggi, mencapai puluhan juta rupiah. Dengan menjaga baterai tetap dingin menggunakan AC, pengguna dapat menghindari biaya penggantian yang sering dan menjaga performa kendaraan tetap optimal. 

Kesimpulan dan Rekomendasi 

Pentingnya Kebiasaan Baru 

Mengadopsi kebiasaan baru dalam penggunaan AC pada mobil hybrid di Indonesia sangat penting. Pemilik mobil hybrid harus menyadari bahwa pengaturan suhu AC yang tepat tidak hanya meningkatkan kenyamanan berkendara tetapi juga berkontribusi pada efisiensi dan umur panjang baterai. 

Rekomendasi Praktis 

  • Setel AC pada Suhu Dingin: Di iklim tropis, penting untuk menjaga AC mobil hybrid pada suhu dingin untuk mendinginkan baterai secara efektif dan memperpanjang umur pakainya.

  • Periksa dan Bersihkan Saringan Udara: Rutin memeriksa dan membersihkan saringan udara pendingin memastikan aliran udara yang optimal, yang penting untuk menjaga suhu baterai tetap stabil.

  • Gunakan Sistem Pendinginan Tambahan: Pada hari-hari dengan suhu ekstrem, pertimbangkan untuk menggunakan teknologi atau sistem pendinginan tambahan guna memastikan baterai tetap dingin dan berfungsi dengan baik.

Dengan pemahaman dan praktik yang tepat, pengguna mobil hybrid di Indonesia dapat memaksimalkan umur pakai baterai mereka, menghemat biaya, dan meningkatkan efisiensi energi kendaraan mereka.

Referensi:
[1] Merdeka. "Ternyata AC dan Baterai Memiliki Hubungan Dalam Mobil Listrik atau Hybrid".
[2] Otomotif Kompas. "Ini yang Menyebabkan Baterai Mobil Hybrid Cepat Rusak".
[3] Oto Detik. "Berapa lama daya tahan baterai mobil hybrid".
[4] Domohybridev. "Kinerja baterai mobil listrik".
[5] Otomotif Kompas. "Kebiasaan baru yang harus diketahui pengguna mobil hybrid".
[6] Otomotif Kompas. "Kebiasaan baru pemilik mobil hybrid pasang ac harus dingin".
[7] Domohybridev. "Performa baterai mobil hybrid" 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun