Pemikiran filsafat muncul pada awal abad ke-6 SM dengan ditandai runtuhnya kepercayaan terhadap hal-hal mistis dan dongeng serta masyarakat mulai berpikir secara rasional.Â
Pada periode Yunani manusia mulai membuat pertanyaan-pertanyaan tentang gejala alam berdasarkan akal pikiran dan bukan lagi berdasarkan mitos.
Socrates, seorang filosof yang mengembangkan filsafat pada zaman Yunani, yang mana ia sangat ramai dipersoalkan sepanjang sejarah. Kemudian diteruskan oleh Plato, ia mengarang dialog-dialog seperti gurunya. Menurut Plato, berfilsafat artinya mencari kebijaksanaan atau kebenaran, oleh karena itu dapat dimengerti bahwa mencari kebenaran itu dilakukan secara bersama-sama dalam suatu dialog.
Puncak pemikiran filsafat di era Yunani Kuno terjadi pada masa Aristoteles (384 SM-322 SM). Ia mengatakan bahwa tugas utama ilmu pengetahuan yakni mencari penyebab objek yang diselidiki. Kekurangan utama para filsof sebelumnya adalah mereka tidak memeriksa semua penyebabnya (Alif, 2020).
Seiring berjalannya waktu, filsafat dijadikan sebagai landasan berfikir oleh bangsa Yunani untuk menggali ilmu pengetahuan. Periode perkembangan filsafat Yunani merupakan entri poin untuk memasuki peradaban baru umat manusia. Zaman ini berlangsung dari abad 6 SM -- 6 M.Â
Pada zaman ini filsafat bertumbuh dengan sangat baik, karena pada zaman ini masyarakat senang menyelidiki sesuatu secara kritis (aninquiring attitude) dan tidak menerima pengalaman yang didasarkan pada sikap menerima begitu saja (receive attitude mind). Sehingga bangsa Yunani mencapai puncak kejayannya atau zaman keemasannya.
Pada zaman ini muncul para ilmuwan terkemuka diantaranya adalah Thales, Phytagoras, Socrates, Plato, Aristoteles, dan lain-lain. Bagi bangsa Yunani, filsafat menjadi sesuatu yang sangat berharga bagi perkembangan ilmu pengetahuan pada generasi-generasi setelahnya. Filsafat bagaikan pembuka pintu-pintu aneka ragam disiplin ilmu yang termasuk filsafat politik, etika, metafisika, ontologi, logika, biologi, retorika dan estetika yang mana pengaruhnya terasa hingga sekarang (Karim, 2014).
PENUTUP
Dengan berfilsafat bangsa Yunani mencapai masa kejayaan, dimana manusia bebas untuk mengeluarkan ide dan pendapatnya. Pada zaman ini Yunani merupakan kiblat teknologi dan ilmu yang ditandai dengan adanya bukti bahwa teknologi sudah tersebar diberbagai tempat. Perkembangan pada zaman Yunani merupakan acuan perkembangan ilmu dan teknologi pada berbagai belahan dunia. Teknologi yang diciptakan para penemu dan ilmuwan bangsa Yunani banyak yang diadopsi oleh ilmuwan Negara lain dan dijadikan acuan penemuan teknologi pada zaman sekarang (Burhanuddin, 2014).
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI