Mohon tunggu...
Ahwal Laili SP.
Ahwal Laili SP. Mohon Tunggu... Freelancer - Its me

Tulislah apa yang yang ingin kamu tulis !

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Ulasan Film, A Girl At My Door

21 Agustus 2018   03:28 Diperbarui: 31 Agustus 2018   18:52 1654
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menurutku Film ini banyak banget yang dibahas, mulai dari kebiasaan buruk masyarakat pesisir yang memang tidak terlepas dari yang namanya alkohol yang menyebabkan tindak kekerasan meningkat (dalam film ini Do Hee adalah korban dari kekerasan yang dilakukan oleh ayahnya sendiri bernama Yong Ha dan neneknya. Sedangkan Yong Ha adalah pengusaha yang sangat berkontribusi besar dalam pemasukan daerah. Selain itu Yong Ha juga tidak bersikap adil kepada para pekerjanya yang sebagian besar adalah para pekerja ilegal yang dipekerjakannya. dan polisi setempat bungkam tidak bisa berbuat banyak karna kontribusi Yong Ha yang sangat besar bagi daerah. Tapi dengan keberadaan Lee Young Nam menjadi Kepala Polisi Gardu baru itulah tindakan semena-mena Yong Ha mulai ditindak, dengan diberi peringatan lisan dan peringatan keras hingga berujung pada penjara. Dan sebaliknya, kebaikan Young Nam terhadap Do Hee membawa petaka terhadap dirinya sendiri dengan dilaporkannya Young Nam oleh Young Ha atas tuduhan  telah melakukan tindak asusila terhadap anaknya (Do Hee) karna hampir 1 bulan lamanya Do Hee tinggal bersama Yong Nam yang menganggap telah terjadi sesuatu selama Do Hee tinggal bersama Young Nam atas dasar Skandal Young Nam dan Eun Jung saat kepergok ciuman, ditambah alasan Yong Nam dipindahtugaskan ke daerahnya karna skandal hubungannya Yong Nam dengan Eun Jung. Yang lebih memperparah lagi adanya kesaksian Do Hee menyebabkan Young Nam sempat dipenjara, Do Hee memberi kesaksian palsu (kesaksian berlebihan sehingga memberatkan Young Nam. Mungkin gara-garanya Do Hee ini gak terima kalau Eun Jung adalah orang yang pernah menjadi bagian hidup Young Nam yang akhirnya membawa Young Nam dipindahtugaskan ke daerahnya. 

Dan aku rasa Do Hee ini emang psikopat mulai dari suka menyakiti dirinya sendiri, membuat kesaksian palsu dan berlebihan, ditambah lagi ada beberapa adegan Do Hee yang memang terobsesi ingin memiliki Young Nam seperti pernah memeluk Yong Nam saat Young Nam tidur di Sofa, dan memeluk Young Nam saat di bathup. Ending dari film ini Young Nam dipecat, entahlah antara dipecat atau dikembalikan lagi ke Seoul. Cuma yang gak aku ngerti dengan jalan pikiran Young Nam di akhir cerita, dia masih sempat-sempatnya pamitan ke Do Hee dan ujung-ujungnya ngajakin Do Hee ikut bersama dia ke Seoul. Misal aku ada di posisi Young Nam, aku akan memilih untuk tidak lagi berurusan dengan Do Hee.

Intinya film ini lebih menitikberatkan ke masalah sosial seperti kebiasaan buruk masyarakat Yeosu yang suka minum-minuman beralkohol yang dampaknya pada paparan kekerasan terhadap anak dimana petugas kepolisian dan warga sekitarpun bungkam dengan aksi kekerasan yang dilakukan sebuah keluarga (Park Young Ha dan Ibunya terhadap Sun Doo Hee) hanya karna Park Yong Ha adalah satu-satunya orang (pengusaha) yang berkontribusi mendatangkan pendapatan terbesar bagi daerah Yeosu. Selain itu juga para pekerja ilegal dan hak mereka yang tidak dipenuhi oleh Park Yong Ha. Intinya film ini mengangkat banyak aspek masalah sosial.

Btw ini salah satu scene yang di delete di VIU saat Eun Jung memegang tangan Young Nam meskipun hanya beberapa detik karna Young Nam menjaga image sebagai seorang kepala polisi agar tidak terjadi kejadian seperti di Seoul. Terlihat banget kalo Eun Jung sangat mencintai Young Nam.

20180818-221745-01-5b7b3e3212ae942cbd1ce203.jpeg
20180818-221745-01-5b7b3e3212ae942cbd1ce203.jpeg
Dan ini adalah scene saat mereka makan malam, Eun Jung yang masih membujuk Young Nam untuk pergi bersama ke Australia dan tinggal disana. Yang paling greget itu pas Young Nam mematikan telpon dengan mencopot batre hpnya. Hahaha saking keselnya pastilah semua pernah ngalamin hal kayak gini, disaat ngobrol serius-serius ada telpon yang mengganggu dan akhirnya matiin handphone dengan lepas batre. Nah saat disinilah mereka mulai berdebat dan bertengkar hebat.

cymera-20180821-032013-5b7b3e69aeebe137257bbaa4.jpg
cymera-20180821-032013-5b7b3e69aeebe137257bbaa4.jpg
Kayaknya cukup sekian reviewnya,, yang masih penasaran bisa nonton di VIU yah.. semua hal dibahas dalam film ini. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun