Tanjungrejo, Sukoharjo (6/8/2023). Desa Tanjungrejo di RT 03 RW 05 memiliki kader "Si Kumbang Jantan" yang bergerak dalam pengelolaan sampah. Kader tersebut telah menghasilkan produk siap jual berupa tas yang terbuat dari sachet plastik, lilin dari limbah minyak jelantah, dan pupuk kompos. Namun, para kader masih mengalami kesulitan dalam penjualan produk mereka. Oleh sebab itu, pendampingan kader bank sampah dalam pemasaran produk hasil pengelolaan limbah sampah menjadi langkah cerdas untuk peningkatan taraf hidup masyarakat di Desa Tanjungrejo.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN TIM II UNDIP (Ahmad Solikhin, Program Studi Ilmu Kelautan) melalui pendampingan kader dalam penjualan dan pemasaran produk Bank Sampah "Si Kumbang Jantan" menjawab permasalahan tersebut. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 6 Agustus 2023 yang diikuti oleh 4 kader seksi penjualan dan bendahara. Rangkaian acara pendampingan kader meliputi edukasi dan demonstrasi. Edukasi berupa materi mengenai pemasaran produk di e-commerce Shopee. Selanjutnya, demonstrasi langsung penjualan produk dari kader ke konsumen.
"Bentuk tas dan motifnya bagus, nggak kalah dengan tas yang di pasar" ungkap Mbak Novi selaku konsumen produk Bank Sampah "Si Kumbang Jantan."
Langkah pendampingan ini diharapkan dapat memaksimalkan keberadaan Bank Sampah "Si Kumbang Jantan." terutama bagi kader RT 03 RW 05 Kelurahan Tanjungrejo, Sukoharjo. Pendampingan penjualan dapat memaksimalkan potensi pemasaran produk bank sampah dan mampu berdampak langsung terhadap pemahaman kader dalam bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK.)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H