Mohon tunggu...
AHMAT NURDIN
AHMAT NURDIN Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Organisasi dan komunitas

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Pasca Salurkan Hak Pilih, LDII Ajak Masyarakat Tetap Jaga Kerukunan

27 November 2024   15:04 Diperbarui: 27 November 2024   15:09 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketua DPD LDII Kota Bandar Lampung, Yaumil Khair setelah menyalurkan hak suaranya di TPS 08, Sukajawa, Bandar Lampung

Bandar Lampung(27/11)-Berbeda pilihan adalah hal yang lumrah dalam demokrasi, namun mari kita jaga kerukunan dan kemompakan pasca pilkada ini. Ajakan tersebut disampaikan Ketua DPD LDII Kota Bandar Lampung, Yaumil Khair  setelah menyalurkan hak pilihnya di TPS 08, Kelurahan Sukajawa, Tanjung Karang Barat, Bandar Lampung pada Rabu(27/11).


Yaumil juga menyebut perbedaan pilihan dan pendapat merupakan hal yang biasa dalam pesta demokrasi. "Itulah warna-warni dalam demokrasi. Jangan karena perbedaan pilihan, kita menjadi bermusuhan, tapi justru mari kita jaga kerukunan, kekompakan, dan kerjasama yang baik dari semua elemen masyarakat", Ujarnya.

Ketua DPD LDII Kota Bandar Lampung, Yaumil Khair Berikan Hak Suaranya
Ketua DPD LDII Kota Bandar Lampung, Yaumil Khair Berikan Hak Suaranya
Ia pun berharap, setelah pilkada yang dilaksanakan serentak hari ini dapat menghasilkan pemimpin-pemimpin yang terbaik di daerah. "Dengan diiringi do'a kepada Allah SWT, semoga pilkada serentak berjalan dengan sejuk, aman dan damai, serta siapapun calon yang telah kita pilih sesuai dengan hati nurani masing-masing, menjadi pemimpin yang diridloi oleh Allah SWT", Ujar Sekretaris II FKUB Bandar Lampung itu.


Terkait dengan adanya hitung cepat, Yaumil mengajak masyarakat untuk tetap bersabar dan menunggu hasil akhir dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). Ia mengingatkan bahwa hasil hitung cepat sebaiknya tidak menjadi alasan untuk euforia, melainkan harus sabar dalam menunggu keputusan resmi dari KPU. "hitung cepat menjadi salah satu metode yang digunakan untuk memperoleh perkiraan hasil pemilu secara cepat, namun hasil resmi adalah perhitungan berjenjang oleh Lembaga resmi penyelenggara pemilu, yakni KPU", Tutupnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun