Mohon tunggu...
AHMAT NURDIN
AHMAT NURDIN Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Organisasi dan komunitas

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Peringati Hari Pahlawan, Gudep Sako SPN Tunas Bangsa Gelar Persami

11 November 2024   10:49 Diperbarui: 11 November 2024   10:52 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pengarahan peserta sebelum pelaksanaan persami (dokpri)

Tulang Bawang (11/11)- Dalam rangka Hari Pahlawn Tahun 2024, Gugus Depan Pramuka Pangkalan SMA Tunas Bangsa Banjar Margo menggelar Persami dan sekaligus pelantikan penegak pramuka bantara pada Sabtu-Minggu (09-10/11) yang mengangkat tema "dengan semangat Hari Pahlawan, kita tumbuhkan daya juang generasi muda menuju Generasi Emas yang Profesional Religius". Persami dilaksanakan di Bumi Perkemahan SMA tersebut, dan dibuka oleh Anggota Dewan Kehormatan Sako SPN Tulang Bawang, Rofik Ridwan sebagai Pembina upacara.


Dalam amanahnya, Rofik menyampaikan pesan bahwa pelantikan Penegak Bantara yang ditandai dengan perpindahan tanda dari lengan kepundak secara filosofi mengartikan bahwa Bantara harus mampu memikul tanggung jawab yang besar terhadap tugas-tugasnya. "Bantara berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti pengawal atau ajudan. Tanda Penegak Bantara melambangkan keseimbangan, ketakwaan kepada Tuhan, dan keluhuran Pramuka", Imbuh Rofik.

Penyampaian materi oleh Ketua Pinsako SPN (dokpri)
Penyampaian materi oleh Ketua Pinsako SPN (dokpri)
Sementara itu, Ketua Pinsako SPN Tulang Bawang, Sriyanto yang juga hadir sebagai salah satu pemateri kegiatan tersebut mengapresiasi pelaksanaan Persami yang digelar pangkalan SMA Tunas Bangsa. Ia menuturkan, Persami memiliki banyak manfaat bagi anggota pramuka, antara lain melatih kemandirian, kedisiplinan, Kerjasama, gotong-royong, kepedulian terhadap sesama, dan nilai-nilai luhur lainnya.

Ia juga berharap, generasi muda khususnya anggota pramuka dapat memberikan kontribusi secara signifikan dalam bidang kehidupan. Baik itu sosial, ekonomi, lingkungan, pendidikan dan sebagainya. "Sebab, Jika pahlawan zaman dahulu adalah mereka yang telah berjuang merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia, pahlawan saat ini memiliki makna yang lebih luas, yakni  sebaik-baiknya manusia adalah orang yang bisa memberikan manfaat bagi orang lain", Jelas Sriyanto.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Pembina Yayasan SMA Tunas Bangsa Agung HW , Ka Mabigus SMA Tunas Bangsa Atfal Fatahillah, Sekretaris Kwaran Banjar Margo Hanafi, dan segenap Dewan Kerja Ranting.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun