Hadiri Muskerwil PWNU Lampung, Ketua DPW LDII: Ormas Islam Harus Berkolaborasi

Bandar Lampung(25/10)- Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPW LDII) Provinsi Lampung, H. M. Aditya didampingi sekretaris HeriSensustadi, menghadiri Pembukaan Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) I PWNU Lampung di Auditorium Raden Intan, Kompleks Pascasarjana UIN Raden Intan Lampung.

Berdasarkan jadwal acara dari sekretariat panitia, Muskerwil akan digelar selama dua hari, pada Jumat dan Sabtu,(25-26/10). Muskerwil diawali dengan pelantikan sejumlah Lembaga dan Badan Otonom PWNU Lampung dan akan diakhiri dengan penandatanganan kontrak kerja antara Rais Syuriah dan pengurus lainnya.

Dalam pembukaan acara, Pj Gubernur Lampung Samsudin menyampaikan apresiasi terhadap NU sebagai organisasi besar yang memiliki sejarah panjang dalam menjaga persatuan dan pembangunan nasional.

Samsudin menekankan pentingnya NU di Lampung untuk mengambil peran aktif dalam memajukan provinsi dengan mengembangkan kualitas pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan masyarakat.

Ketua PWNU Lampung, H. Puji Raharjo, menyampaikan bahwa Muskerwil pertama ini merupakan momen penting bagi NU untuk memperkuat kemandirian dalam menjawab tantangan zaman. Di bawah tema "Meneguhkan Kemandirian Jam'iyah Nahdlatul Ulama," Muskerwil ini diharapkan menjadi landasan bagi PWNU Lampung dalam menjalankan program-program yang lebih konkret dan berdampak pada umat.

Peserta dan Tamu Undangan Muskerwil I PWNU Lampung.

Sementara itu, Ketua DPW LDII Lampung menyampaikan ucapan selamat dan semoga sukses atas terselenggaranya Muskerwil I PWNU Lampung seraya berharap dapat menghasilkan program kerja yang penuh manfaat bagi masyarakat. "Semoga menghasilkan program kerja yang dapat menyentuh serta dirasakan masyarakat Lampung, terutama dalam menghadapi pilkada serentak tahun 2024," ujar Aditya.

Aditya berharap NU, LDII, dan ormas islam lainnya  dapat terus menjalin kolaborasi dalam mewujudkan Lampung yang aman dan damai. Ormas memiliki peran strategis dalam mengawal pembangunan, khususnya di Provinsi Lampung. Menurutnya, ormas merupakan salah satu wadah dalam menjalankan kebebasan berpendapat, berserikat, dan berkumpul sesuai dengan amanah undang-undang.

Selaras dengan hal itu, Sekretaris DPW LDII Lampung, Heri Sensustadi mengungkapkan ormas islam memiliki peran dan fungsi yang wajib untuk terus diperkuat. "Setidaknya ada tiga peran Ormas islam, yakni wasilah pembinaan umat, wadah relasi sosial, dan basis kekuatan dan kemajuan, semua itu dapat diwujudkan manakalaterjalin kolaborasi yang baik antar ormas islam itu sendiri,"tegasnya.