Mohon tunggu...
ahmad zilky
ahmad zilky Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Universitas Al-Azhar

Lahir di Jakarta pada 20 September 1999

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Reda

15 Juli 2021   22:46 Diperbarui: 15 Juli 2021   22:54 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kabur juga kau
dari kehidupanku yang kacau
kaca pecah
Beling bertaburan di mana-mana
Bara jadi api
Tapi riak air belum reda juga
Pada pengharapan kuteguhkan juga
ragamu kembali
Kemari
Kemari
dekapku sekali lagi
sebelum kematianku menanti
Pada luka-luka aku bersenggama
dan padamu aku biarkan ini tetap menyala
sedang dengan cinta? kita tau itu sudah tak lagi ada

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun