Pelajar SMA Mekar Arum begitu antusias menjelang diadakannya SMAMA Festival Desember mendatang. Hal ini dilontarkan oleh Cucu Mustarsidin selaku tenaga pendidik bidang kesiswaan SMA Mekar Arum, "Setiap siswa dan siswi terus melakukan latihan saat pulang sekolah, dari jam tiga hingga lima sore, digelarnya latihan ini sebagai salah satu bentuk antusiasme para pelajar menuju SMAMA Festival".
Acara ini akan berlangsung setelah pelaksanaan Ujian Tengah Semester. Perlombaan akan digelar selama 7 hari pada pukul tujuh pagi hingga jam 2 siang. Â Cucu Mustarsidin menekankan kegiatan ini wajib diikuti karena mengasah skill para murid agar lebih aktif dan terampil diberbagai bidang. Perlombaannya pun beragam mulai dari MSQ, speech contest, adzan, LKBB, E-sport, modern dance, dan lomba-lomba menarik lainnya. Pihak sekolah juga memfasilitasi seragam yang akan digunakan pada SMASA Festival.
"Kami pihak sekolah juga menyiapkan seragam yang nantinya akan dipakai para murid saat SMASA Festival berlangsung, apalagi jika dilihat adanya lomba modern dance, LKBB, dan lomba lomba lainnya yang memang membutuhkan seragam. Tujuan disiapkannya seragam agar para murid tidak perlu pusing memikirkan pakaian apa yang akan dipakai nanti," ujar Cucu Mustarsidin.
Menurutnya kegiatan yang sudah berlangsung sejak tahun 2018 ini harus disupport oleh pihak sekolah. Oleh karena itu pihak sekolah menyiapkan hadiah dan penghargaan kepada kelas yang berhasil menjadi juara umum yaitu berupa trofi dan uang senilai tiga juta rupiah, sehingga seluruh kelas terus berlatih untuk mempersiapkan tekad yang besar untuk menjadi juara umum pada acara SMAMA Festival.
Penulis
Ahmad Zaydan
Mahasiswa KPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H