KETIDAK NYATAAN-KENYATAAN.
0/
Engkau bukanlah suatu yang nyata;
Hanya foto dan syntaxsis susunan simbol-simbol huruf-huruf semata;
Ilusi; yang semena-mena berada di dalam;
Benak; kaca;
Cermin-cermin palsu; rumah kaca;
Dan istana impian; para jelata saja;
Di bibir beranda; media sosial;
Penuh tipu daya; dan bubur kata-kata;
Dan;
Apakah engkau masih suka akan sate jeroan;
Sebagai tambahan buburnya?
Juga telur asin; dari drama airmata;
Yang mana yang saat ini kau terima sebagai
Imajinasi dalam fiksi medsos ini;
1/
Seolah; engkau ada dan nyata;
imajinasiku;
Tertawa-tawa;
mengejar-ngejar;
Mimpi; mimpi semu;
Bayang-bayang; kenyataan;
Tandas di batas Osi dan emosi;
Tak pernah seperti ini; lusinan; rekonstruksi
Moduler kenyataan itu tetap hanya nisbi;
Memikul: beban sendiri;
Oh, ini sebatas metabolisme rasa yang tak pasti;