Foto hasil kreasi siswa berupa games edukasi (dokpri)
Kurikulum Merdeka (KUMER) yang mulai diterapakan secara terbatas mulai tahun pelajaran 2022 di beberapa sekolah/madrasah yang ditunjuk oleh Kementerian Pendidikan melalui SK khusus Pelaksana Kurikulum Merdeka.
MTs Negeri 4 Kota Surabaya termasuk salah satu di antara beberapa sekolah di Surabaya yang melaksanakan Kurikulum Merdeka untuk siswa kelas 7 sementara kelas 8 dan kelas 9 melanjutkan penggunaan Kurikulum 2013 dalam kegiatan pembelajaran.
Ada beberapa perbedaan antara Kurikulum Merdeka (Kumer)dan Kurikulum 2013 (Kurtilas) terutama dalam Proses Belajar Mengajar yang dilakukan oleh guru di kelas maupun di luar kelas.
Guru memiliki kebebasan dalam menggunakan metode, media dan sumber belajar demikian juga siswa yang dalam Kumer merupakan pusat pembelajaran memilik kemerdekaan dalam belajar, mencari sumber belajar dan memaksimalkan kreativitas yang dimilikinya untuk melaksanakan P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila)
Penulis sendiri yang kebetulan tahun ini mengampuh siswa kelas 7 dengan jumlah rombongan belajar sebanyak 9 kelas (7A-7I) juga mulai menerapkan Kurikulum Merdeka, salah satunya dalam metode pembelajaran.
Penulis mengajak siswa untuk belajar sambil bermain, atau bermain dengan belajar untuk Tema 2 IPS kelas 7 yaitu Keberagaman Lingkungan Sekitar.
Inilah Hasilnya
Pagi ini penulis membersamai siswa dalam belajar di kelas mapel IPS kelas 7E , dan 7G. Mereka akan bermain dengan game atau permainan yang mereka ciptakan dengan masing - masing kelompok terdiri dari 6 dan 7 siswa.
Permainan edukasi ini adalah hasil proyek kelompok yang saya berikan tugas dua pekan sebelumnya dan hari ini mereka akan memainkan permainan hasil karya kelompoknya dan akan memainkan permainan kelompok lain, sehingga semua kelompok akan merasakan permainan sekaligus belajar materi yang ada dalam setiap permainan.
