Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - Guru MTsN 4 Kota Surabaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulislah dengan hati niatkan untuk berbagi kebaikan semoga karyamu abadi dan menjadi ladang jariyah. Penulis 11 buku tunggal antara lain Pak Guru Menjadi Tamu Allah dan Membingkai Waktu, serta 70 buku Antologi

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Ziarah ke Makam Rasulullah SAW di Madinah

2 Agustus 2022   20:30 Diperbarui: 2 Agustus 2022   20:32 2656
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pintu Makam Rasulullah di Masjid Nabawi Madinah (foto: Hasuna Tour)

Perjalanan Ziarah ke Madinatul Munawaroh (hari ke-31)

Mengapa Pak Guru harus ziarah ke makam Rasulullah? Pak Guru sangat merindukan ziarah ke makam Rasulullah dengan motivasi bisa shalat dan berdoa di Raudhah. Alhamdulillah Pak Guru bisa shalat dan juga ziarah ke makam Rasulullah.

Pak Guru ketika berada di masjid Nabawi melakukan shalat wajib lima waktu berusaha mencapai Raudhah. Di Raudhah itu ada makam Rasulullah dan dimakamkan 2 sahabat utama beliau yaitu Abu Bakar AshShiddiq RA. dan Umar Bin Khattab RA. Letaknya di bagian masjid yang paling depan sebelah kiri dari Roudhah.

Keutamaan Ziarah ke Makam Rasulullah adalah bisa mengucap salam dan bershalawat dari dekat di depan makam beliau dan mendoakan, agar kita mendapat limpahan berkah dan syafaat dari Rasulullah SAW. Ini dambaan semua umatnya Rasulullah.

Dengan berziarah ke makam Rasulullah, Pak Guru diingatkan akan datangnya kematian yang pasti kepadanya sehingga bisa mempersiapkan diri agar memperbanyak berbuat kebajikan yang diperintahkan oleh Allah SWT dan Rasulullah SAW, serta menjauhi seluruh laranganNya, karena yang demikian itu termasuk perbuatan syirik. Bila berdoa dan memohon harus langsung kepada Allah SWT.

Pak Guru juga ingat akan hadits yang pernah Pak Guru baca. Dari Aisyah Radhiallahu'anha, katanya: "Rasulullah SAW itu setiap malam gilirannya di tempat Aisyah, beliau SAW lalu keluar pada akhir malam ke makam Baqi', kemudian mengucapkan yang artinya: "Keselamatan atasmu semua hai perkampungan kaum mukminin, akan datang padamu semua apaapa yang engkau semua dijanjikan besok yakni masih ditangguhkan waktunya. Sesungguhnya kita semua ini insya Allah menyusul engkau semua pula. Ya Allah, ampunilah para penghuni makam Baqi' Algharqadini." (Riwayat Muslim)

Satu hadis lagi yang diingat Pak Guru hadits dari Ibnu Abbas radhiallahu 'anhuma, katanya: "Rasulullah SAW berjalan melalui kuburkubur Madinah lalu beliau menghadap kepada mereka penghunipenghuni kubur itu dengan wajahnya, kemudian mengucapkan yang artinya: "Keselamatan atasmu semua hai para ahli kubur, semoga Allah memberikan pengampunan kepada kita dan kepadamu semua. Engkau semua mendahului kita dan kita akan mengikuti jejakmu." Diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dani ia mengatakan bahwa ini adalah hadits hasan.

Dua hadis itulah yang memotivasi Pak Guru berziarah ke Raudhah dan shalat, juga berdoa di tempat yang diyakini bahwa doa dan harapannya bisa dikabulkan.

Semoga pengalaman ini menjadi motivasi kita untuk senantiasa berharap bisa kembali ke tanah suci untuk melakukan ibadah haji atau umrah dan berziarah ke makam Rasulullah di Masjid Nabawi Madinah.

Kota Pudak Gresik, 02 Agustus 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun