Mohon tunggu...
Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Mohon Tunggu... Guru - Guru MTsN 4 Kota Surabaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulislah dengan hati niatkan untuk berbagi kebaikan semoga karyamu abadi dan menjadi ladang jariyah. Penulis 11 buku tunggal antara lain Pak Guru Menjadi Tamu Allah dan Membingkai Waktu, serta 70 buku Antologi

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Ayam Jago (Pentigraf)

10 Juni 2022   17:16 Diperbarui: 10 Juni 2022   17:37 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Sardi suami dari  Marni yang merupakan PNS di salah satu SMP Negeri  Jakarta, memiliki anak yang masih balita Anang si bungsu yang berusia 4 tahun dan adiknya putri yang masih berusia 1,5 tahun. Sardi sudah tiga tahun terakhir beralih profesi sebagai pengemudi taksi online sejak di PHK oleh perusahaan tempat kerjanya karena bangkrut. Setiap hari Sardi berusaha melakukan pekerjaan dengan sungguh-sungguh untuk memenuhi kebutuhan keluarga kecilnya.

Malam itu Sardi mendapat orderan dari ibu yang akan melahirkan ditemani asisten rumah tangganya, ibu yang masih muda tersebut menahan sakit ketika memasuki taksi Sardi, setelah duduk di bangku tengah ia berpesan kepada Sardi untuk secepatnya membawanya ke Rumah Sakit, karena sudah merasakan sakit yang luar biasa, dan sudah waktunya untuk melahirkan karena kehamilannya sudah memasuki bulan ke sembilan dan pekan kedua. 

Jakarta sore itu macet luar biasa, karena bersamaan dengan jam pulang kerja sehingga taksi yang dikendarai Sardi jalannya melambat. Sementara wanita muda yang ada di dalam mobilnya sudah teriak-teriak kesakitan sambil ditenangkan oleh asisten rumah tangga yang sejak tadi memijit-mijit majikannya selama perjalanan.

Sesampai di Rumah Sakit, Sardi membantu memanggilkan suster untuk segera menangani penumpang yang ada di mobilnya, dan penumpang segera di bawah ke bagian perawatan, sampai sayup-sayup Sardi mendengar suara tangis bayi yang diyakini sebagai anak dari penumpang taksinya. Karena kelelahan Sardi akhirnya tertidur di taksinya. Tiba-tiba terdengar suara ayam jago berkokok, menandakan subuh telah tiba, Sardi terbangun dari tidurnrya dan segera mandi dan berangkat ke Masjid untuk jamaah subuh.

Istanaku, 10 Juni 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun