Mohon tunggu...
Ahmad Nuryaman
Ahmad Nuryaman Mohon Tunggu... Freelancer - Writer

writer

Selanjutnya

Tutup

Money

Ada Mafia di Balik Langka dan Mahalnya Minyak Goreng

19 Maret 2022   21:44 Diperbarui: 19 Maret 2022   21:51 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Youtube Komisi XI DPR RI Channel

Setelah 2 kali absen, Muhamad Lutfi (Menteri Perdagangan) hadir dalam rapat bersama Komisi VI DPR, Jakarta, Kamis, (17/03/2022). Dalam rapat tersebut Mendag menyampaikan dugaan terkait adanya mafia minyak goreng yang menyebabkan harga melambung tinggi serta setok yang sulit didapat oleh masyarakat.

Mendag mecontohkan di Sumatra Utara, antara tanggal 14 Februari -16 Maret, Sumut mendapatkan pasokan minyak sebesar 60.423.417 liter. Rakyat Sumut menurut BPS tahun 2021 jumlahnya 15,18 juta orang. Kalau dibagi setara kira-kira 4 liter per orang dalam waktu 1 bulan. Kabupaten Medan mendapatkan 25 juta liter, rakyat Medan menurut BPS jumlahnya 2,5 juta orang. 1 orang menurut hitungan mendapat 10 liter namun saat Mendag melakukan sidag hasilnya sulit mencari minyak goreng. Kasus demikian juga terjadi di Jakarta dan Surabaya.

"Jadi spekulasi kita, ini ada orang-orang yang mendapat mengambil kesempatan didalam kesempitan," kata Mendag dalam rapat yang disiarkan secara virtual (17/03).

Lutfi menyatakan bahwa Kementrian Perdagangan tidak bisa melawan penyimpangan karena sifat rakus manusia, tegasnya.

Belakangan ini masyarakat merasakan sulitnya mendapatkan minyak goreng meskipun tersedia namun harganya sangat mahal sehingga menjadi beban bagi sebagian besar masyarakat. Bukan hanya dipasar tradisional, di Supermarket keberadaan minyak goreng sulit dicari padahal minyak goreng menjadi kebutuhan banyak orang.

Meskipun Mendag belum bisa memberitahu oknum mafia tersebut namun diakhir rapat dengan komisi VI DPR, Mendag menyatakan tidak akan kalah dengan mafia dan memastikan akan memenjarakan mafia yang telah membuat gaduh ketersediaan dan harga minyak goreng.

"Tersangkanya akan diumumkan hari senin (21/03). Sekali lagi saya akan memerangi mafia-mafia tersebut dan memastikan mereka masuk penjara," kata Mendag.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun