Mohon tunggu...
Ahmad Nuril Mustofa
Ahmad Nuril Mustofa Mohon Tunggu... Wiraswasta - Founder Yayasan Pesantren Alam Nusantara Kota Batu

Menulis adalah secercah harapan untuk masa depan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Duta Pancasila Ala BPIP RI

10 Desember 2019   13:26 Diperbarui: 10 Desember 2019   14:00 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kami datang dari berbagai belahan Indonesia dari Sabang sampai Merauke, mewaki daerah masing masing dari sumatra, jawa, kalimantan sulawesi dan lainnya, kedatangan kami untuk menyuarakan Pancasila dijagad raya, karena kami ingin buktikan kepada dunia, kalo kita bersaudara, ukhuwah wathoniyah menjadikan kita semakin semangat untuk berislam yang moderat, islam yang di implementasikan penuh rahmat.Tugas kita adalah mengibarkan dan menyuarakan Pancasila sampai belahan dunia, mengawal Pancasila agar bisa kita rasakan manfaatnya. Entah apa agama, golongan, ras, suku dan bahasanya. Karena kita ini sudah disatukan denga bahasa persatuan dan kesatuan atas nama pancasila.

Duta Pancasila hadir atas rekomendasi berbagai ormas, pejabat, organisasi lintas iman, yang telah disetujui Badan Pembina Ideologi Pancasila Republik Indonesia. Kita hadir dalam rangka mempresentasikan Pancasila yang ada di sekeliling kita. Pancasila tidak bisa berhicara, tugas kitalah menyuarakannya, pancasila tidak bisa bergerak, tugas kitalah menggerakkan sampai ke akar rumput agar Pancasila tetap jaya sampai kapan pun.

Sampai Jumpa saudara ku sebangsa dan setanah air, ada jalinan ukhuwah wathoniyah yang mengalir pada darah kita, perwakilan dari seluruh penjuru Indonesia dari desa maupun kota, semua akan berjumpa untuk mempresentasikan Pancasila menurut pemahamannya masing masing.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun