Pembuatan artikel pilar membutuhkan waktu lebih lama dibandingkan dengan artikel biasa. Namun, upaya tersebut memiliki hasil yang sebanding. Artikel pilar memiliki sifat tetap relevan dan tidak memiliki batasan waktu.
Berbeda dengan artikel biasa yang berpotensi kehilangan relevansinya, artikel pilar tetap dapat memberikan manfaat bagi audiens dalam jangka waktu yang panjang, yang pada gilirannya menguntungkan Anda.
Kelebihan Artikel Pilar
Berikut adalah beberapa kelebihan artikel pilar:
1. Memberikan Traffic dalam Jangka Waktu yang Lama
Artikel pilar memberikan traffic dalam jangka waktu yang lama karena kedalaman informasi dan relevansinya yang tinggi. Dalam jangka waktu tersebut, artikel pilar sangat berarti dan juga menguntungkan Anda karena website menjadi naik dan menghasilkan traffic secara konsisten.
2. Meningkatkan Populeritas Situs Web atau Blog Anda
Traffic yang tinggi berdampak pada peningkatan popularitas situs web atau blog Anda. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, artikel pilar mampu memberikan traffic yang tidak terikat waktu, sehingga mampu bersaing dan menarik audiens kapan pun dibutuhkan. Hal ini secara langsung berhubungan dengan popularitas situs web atau blog Anda.
3. Membangun Kredibilitas
Artikel pilar memiliki konten yang sangat mendalam tentang suatu topik, sehingga mencerminkan pengetahuan Anda yang mendalam mengenai topik tersebut. Hal ini memberikan kesan yang baik kepada audiens, sehingga mereka akan kembali mengunjungi situs web Anda. Ini mencerminkan kredibilitas Anda.
Jika situs web Anda dianggap kredibel oleh audiens, mereka tidak akan berpindah ke situs web lain dan akan terus membaca artikel-artikel lain yang Anda buat.
Cara Membuat Artikel Pilar
Berikut adalah beberapa langkah dalam membuat artikel pilar:
1. Memilih Topik Artikel
Langkah pertama dalam membuat artikel pilar adalah memilih topik yang tepat untuk artikel tersebut. Anda perlu menjadikan diri Anda sebagai audiens karena mereka adalah orang yang ingin Anda jangkau dengan artikel ini.
Selain itu, kumpulkan ide dari tim Anda dan berbicara langsung dengan audiens Anda karena artikel pilar harus sangat relevan dengan mereka.
2. Memilih Subtopik untuk Artikel Pendukung
Periksa artikel-artikel yang sudah Anda tulis. Beberapa di antaranya dapat menjadi artikel pendukung. Selain itu, identifikasi artikel pendukung apa saja yang mungkin belum Anda miliki dan ingin Anda buat berdasarkan topik artikel pilar Anda.