Mohon tunggu...
Ahmad muttaqin Ali maliki
Ahmad muttaqin Ali maliki Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Hobi saya merakit robotik-dsain grafis-arsitektur

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Pendidikan Pancasila yang Baik demi Stabilitas Generasi Era Revolusi Industri 4.0

19 September 2024   11:30 Diperbarui: 19 September 2024   11:33 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Era Revolusi Industri 4.0 merupakan tahap evolusi industri yang ditandai dengan penggunaan teknologi digital, kecerdasan buatan, dan konektivitas global hal ini menuntut setiap individu untuk cepat dan tanggap dalam mengembangkan kemampuan literasi teknologi, data, dan sumber daya manusia. Tetapi dalam hal pengembangan kemampuan memerlukan dasar moral dan integritas yang tinggi sehingga mampu menyeimbangkan gejolak dampak positif maupun negatif dalam tingginya perkembangan teknologi. Oleh karena itu pendidikan Pancasila memiliki peran yang penting dalam menjaga sikap, moral, dan perilaku masyarakat sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.


Pancasila tidak hanya berfungsi sebagai landasan hidup, berbangsa dan jati diri bangsa, tetapi juga sebagai ideologi nasional yang menghadapi berbagai tantangan dari masa ke masa. Untuk menjaga eksistensi Pancasila sebagai ideologi bangsa khususnya di era Revolusi Industri 4.0, maka nilai-nilai Pancasila perlu diamalkan dalam kehidupan sehari-hari khususnya dalam bidang pendidikan.


Sebagai ideologi nasional Indonesia, Pancasila berperan penting dalam membentuk karakter negara, khususnya di era Revolusi Industri 4.0 yang ditandai dengan kemajuan teknologi dan perubahan sosial yang pesat. Esai ini membahas tentang pentingnya Pancasila sebagai landasan pendidikan karakter dalam dinamika era digital. Memasukkan nilai-nilai Pancasila seperti ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, demokrasi dan keadilan sosial ke dalam kurikulum akan menghasilkan tenaga kerja yang tidak hanya kompeten secara teknis tetapi juga memiliki moral dan etika yang kuat. Dengan melakukan pendekatan komprehensif yang melibatkan sekolah, keluarga, dan masyarakat, serta memanfaatkan teknologi sebagai sarana pendidikan karakter, diharapkan generasi muda mampu beradaptasi dengan perubahan zaman tanpa kehilangan jati diri dan nilai-nilai kebangsaannya. Menjamin efektivitas penyelenggaraan pendidikan karakter berbasis Pancasila memerlukan evaluasi dan pemantauan yang berkesinambungan.


Singkatnya dapat kita simpulkan bahwa Pancasila merupakan dasar negara bangsa Indonesia yang telah ada sejak zaman dahulu didirikan oleh para pendiri bangsa Indonesia. Tak hanya itu Pancasila berperan menjadi sumber acuan dalam membentuk warga negara yang sempurna. Pancasila haruslah melekat pada diri masyarakat Indonesia karena didalam pancasila terdapat nilai-nilai luhur yang jika diwujudkan akan membentuk warga negara yang rukun, memiliki toleransi tinggi, dan hal positif lainya. Esai ini bertujuan untuk memberitahukan penerapan nilai Pancasila demi stabilitas generasi Era Revolusi Industri 4.0 sehingga mampu memajukan bangsa ini menuju puncak kejayaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun