International Telecommunication Union dibagi menjadi lima wilayah administrative, pembagian wilayah administrative tersebut dirancang untuk merampingkan administrasi organisasi. Dan juga digunakan untuk memastikan distribusi yang adil di dewan, dengan kursi yang dibagikan di antara daerah-daerah. Adapun pembagian wilayah sebagai berikut:
- Wilayah A
- Amerika dengan 35 negara anggota
- Wilayah B
- Eropa Barat dengan 33 negara anggota
- Wilayah C
- Eropa Timur dan Asia Utara dengan 21 negara anggota
- Wilayah D
- Afrika dengan 54 negara anggota
- Wilayah E
- Asia dan Australia dengan 50 negara anggota
Pelaku Komunikasi Internasional kini tak hanya antara negara dengan negara
Komunikasi internasional merupakan atau dapat didefinisikan sebagai pertukaran pesan yang melintasi batas-batas negara, baik dalam bidang politik, ekonomi, sosbud maupun militer. Secara tradisional, kom internasional membahas pertukaran informasi antar negara-negara dimana negara-negara berkuasa mendekte agenda komunikasi global, namun dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di akhir abad 20, wilayah kajian komunikasi internasional berkembang melampaui government to government, termasuk bisnis to bisnis dan people to people.
Pandangan komunikasi internasional yang berfokus pada interaksi antarnegara, sekarang ini sudah dianggap klasik atau konvensional. Ditemukannya teknologi informasi dan komunikasi yang baru, interaksi antarindividu dan antarbangsa yang sudah berubah, terutama dalam bisnis dan budaya, telah melahirkan banyak aspek dalam komunikasi internasional. Aktor negara dalam hubungan antarbangsa sekarang ini bukan lagi satu-satunya aktor penting. Dalam era globalisasi dewasa ini, aktor bukan negara (non-state actors) cukup memberi peran yang strategis dan penting.
Dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang sudah sangat maju, tentu saja tak terlepas dari dampak positif maupun negative. Kita sebagai warga negara Indonesia yang memiliki banyak kebudayaan local yang sangat luar biasa, alangkah baiknya menjaga kebudayaan Indonesia yang luar biasa ini dari gerusan budaya barat yang kurang cocok dengan budaya kita. Perlunya filter dalam diri sendiri demi terjaganya budaya Indonesia yang indah ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H