Tanggal: 13 Agustus 2024
Reporter: Ahmad Khafid W.I.
MTs Nurul Huda Sukaraja baru-baru ini mendapat manfaat besar dari kehadiran mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang menjalankan program pengelolaan manajemen dan pemasaran kantin sekolah. Program ini merupakan bagian dari upaya para mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang mereka pelajari di bangku kuliah sekaligus memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, khususnya di lingkungan pendidikan.
Selama program KKN yang berlangsung selama satu bulan, mahasiswa dari UNUHA ini fokus pada perbaikan manajemen operasional kantin dan strategi pemasaran yang lebih efektif. Dengan latar belakang ilmu manajemen dan pemasaran, mereka melakukan berbagai inovasi yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja kantin sekolah, baik dari segi pelayanan maupun keuntungan.
Mahasiswa KKN, "Khafid" menjelaskan bahwa program ini diawali dengan analisis kondisi kantin, mulai dari manajemen stok, kebersihan, hingga sistem pembukuan. "Kami melihat adanya peluang besar untuk meningkatkan efisiensi dan daya tarik kantin dengan menerapkan beberapa perubahan. Salah satunya adalah memperkenalkan sistem manajemen stok yang lebih terorganisir agar kantin dapat mengelola persediaan barang dengan lebih baik," katanya.
Salah satu inovasi yang diperkenalkan adalah penerapan sistem pembayaran non-tunai menggunakan aplikasi dompet digital yang memudahkan transaksi bagi siswa dan guru. Selain itu, mahasiswa KKN juga mengajarkan pentingnya branding dan pemasaran digital kepada pengelola kantin. Mereka membantu membuat akun media sosial khusus kantin untuk mempromosikan produk-produk unggulan dan memberikan informasi terkait menu harian.
Hasil dari program ini sudah mulai dirasakan oleh pengelola kantin dan pihak sekolah. Kepala MTs Nurul Huda Sukaraja, [Nama Kepala Sekolah], menyampaikan apresiasi yang tinggi atas dedikasi dan kerja keras mahasiswa KKN. "Kehadiran mereka benar-benar membawa perubahan positif, tidak hanya dalam hal manajemen kantin tetapi juga dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya inovasi dalam usaha kecil seperti kantin sekolah," ujarnya.
Para siswa juga merespons positif perubahan ini. Mereka merasa lebih nyaman dengan pelayanan yang lebih cepat dan beragamnya pilihan menu yang ditawarkan. "Sekarang lebih mudah kalau mau beli makanan, apalagi bisa pakai pembayaran digital, jadi lebih praktis," ungkap salah satu siswa, (Ikhrom).
Penutup:
Program KKN yang dijalankan oleh mahasiswa di MTs Nurul Huda Sukaraja ini diharapkan dapat menjadi model bagi pengelolaan kantin di sekolah-sekolah lain. Dengan manajemen yang lebih baik dan strategi pemasaran yang efektif, kantin tidak hanya menjadi tempat makan bagi siswa, tetapi juga sebagai sarana edukasi dalam mengelola bisnis secara nyata. Kegiatan ini menegaskan pentingnya kolaborasi antara dunia pendidikan dan masyarakat dalam membangun lingkungan yang lebih baik.