[caption id="" align="aligncenter" width="448" caption="air cincau di saring siap didinginkan. foto pribadi"][/caption]
Cincau adalah makanan menyegarkan di kala panas dan dahaga. Dengan gula dan es, cincau menjadi minuman favorit kita terutama di siang hari dan khususnya pada bulan Ramadhan ini, untuk berbuka. Bukan hanya sebagai penghilang dahaga tetapi juga sebagai obat panas dalam dan tukak lambung.
Namun terkadang kita mendengar kampanye hitam tentang cincau, seperti yang dibilang bikinnya pakai celanalah, pakai pewarnalah, atau pakai air mentah. Entah benar atau tidak, kampanye hitam itu sedikit banyak membawa pengaruh pada kita. Semakin kita tidak berani membeli cincau di abang-abang cincau karena rasa was-was tersebut, padahal kita ngebet dan pengen makan es cincau.
Nah bagaimana solusinya ketika kita ngiler cincau? Solusinya adalah mari kita bikin cincau sendiri! Gampang dan dijamin enak.
[caption id="attachment_316781" align="aligncenter" width="336" caption="pohon cincau. foto pribadi"]
Pertama yang harus disiapkan adalah daun cincau itu sendiri. Bini saya punya pohon cincau, walaupun masih kecil tetapi cukup untuk kami sekeluarga. Pohon itu dibeli di tukang pohon (iyalah masa di tukang bakso). Dipelihara sampai cukup tinggi, menghasilkan daun cincau yang hijau dan tebal seperti gambar di atas.
Kedua, siapkan peralatan: baskom dan gelas belimbing serta saringan teh. Jangan lupa mencuci peralatan ini sebelum dan sesudah digunakan. Gelas belimbing menjadi takaran untuk air. Dua gelas belimbing berbanding dengan 14 daun cincau (2:14), agar tercipta cincau yang menyegarkan.
[caption id="attachment_316782" align="aligncenter" width="448" caption="alat yang dibutuhkan. foto pribadi"]
Ketiga, air dituang ke dalam baskom, kemudian masukan daun cincau ke dalam air tersebut. Daun cincau kita remas-remas hingga layu dan mengeluarkan cairan berlendir. Jangan lupa tangan kita cuci hingga bersih sebelum meremas-remas. Kalau untuk konsumsi sendiri, ga papalah meremas dengan tangan sendiri. He. Remas dengan kuat supaya cincau yang terbentuk sempurna.
[caption id="attachment_316783" align="aligncenter" width="448" caption="daun cincau diremas sampai layu. foto pribadi"]
Keempat , saring perasan air cincau hingga bersih. Buang ampasnya. Nah cairan cincau yang bersih tadi kita tuangkan dalam wadah yang bersih lalu kita masukkan ke dalam kulkas untuk proses pendinginan. Kurang lebih delapan jam proses pendinginan tersebut (lama bener ya). Setelah air cincau mengeras, itu berarti es cincau siap disajikan. Sajikanlah dengan air gula, gula putih atau gula air, mana suka, dengan potongan-potongan kecil cincau serta es-es kecil di dalam gelas bening.
[caption id="attachment_316784" align="aligncenter" width="448" caption="air cincau di saring siap didinginkan. foto pribadi"]
Selanjutnya, Es Cincau siap disajikan dan Selamat menikmati!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H