Mohon tunggu...
ahmad hasby ash shiddiqi
ahmad hasby ash shiddiqi Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - mahasiswa

saya hobi membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Resensi Buku Worldview Islam (Kumpulan Bahan Mata Kuliah)

7 November 2024   21:51 Diperbarui: 7 November 2024   22:06 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Resensi Buku Kumpulan Bahan Kuliah Worldview Islam

Judul Buku  : Kumpulan Bahan Mata Kuliah WORLDVIEW ISLAM

Penulis        : AGUS RIYADI, S.Pd.I.,M.Pd.

Penerbit      : CONDONG Press

Cetakan      : I,2022

Tebal           : 220 halaman 

                                

         Setelah saya membaca buku ini yang berisi tentang hal hal seputar worldview,saya mengetahui bahwa ilmu tentang worldview ini sangat jarang di ketahui dan dipelajari,mungkin hanya ada sebagian perguruan tinggi yang mempelajarinya. pengetahuan tentang worldview sangat minim orang ketahui padahal worldview ini merupakan sebuah panduan dalam berkehidupan sesuai dengan teologi suatu agama. Namun meski begitu,bukan berarti semua orang tidak  berkehidupan sesuai worldview,karena hal hal yang berkaitan dengan worldview ini bisa dipelajari dalam pebelajaran setiap agama masing masing. Secara singkat nya worldview ini mempelajari tentang bagaimana suatu agama berpandangan terhadap dunia luar.

         Dalam buku ini di terangkan worldview baik itu dari segi definisi menurut beberapa agama,fungsi worldview,dan juga hal hal yang berkaitan dengan konsep konsep yang ada dalam worldview menurut beberapa sudut pandang agama. Namun yang saya akan resensi dari buku ini hanya sebahagian subjudul diantaranya :

  • Definisi worldview menurut beberapa pakar (Islam dan Barat)
  • Worldview kaitannya dengan sains dan Bahasa
  • Worldview sebagai asas epistimologi Islam
  • Worldview sebagai framework berfikir
  • Konsep syahadah dan agama

         Untuk yang pertama mengenai definisi,dalam buku ini di sebutkan definisi definisi menurut bebagai pakar baik itu dari sudut pandang barat maupun Islam. Menurut sudut pandang barat worldview bisa di artikan sebagai komitmen yang lahir dari orientasi hati yang bersifat fundamental (M. Jordan) dan menghasilkan karakter manusia (Wilhem Dilthey). Berbeda dengan yang diungkapkan Niesche ,menurutnya worldview lahir dari nilai budaya dan menghasilkan budaya itu sendiri. Ada lagi definisi menurut James W. Sire,menurutnya worldview adalah kerangka berfikir atau kepercayaan terhadap hal hal yang bersifat fundamental dan muncul dari tingkah laku tingkah laku kehidupan manusia. Simpulnya worldview adalah bentuk keyakinan yang bersifat duniawi yang diaplikasikan dalam menjalani kehidupan. Namun,ada juga yang berpendapat worldview ni adalah kerangka berfikir tentang realia yang menolak gagasan yang bersifat objektif ( Wittgenstein). Dan ada juga yang berpendapat bahwa worldview ini hanya konstruk Bahasa dari kalangan elite saja (Michel Chault).

        Kemudian menurut sudut pandang Islam,beberapa pakar berpendapat tentang worldview,diantaranya yang dikatakan oleh sayyid Qutb yang mengemukakan bahwa worldview adalah akumulasi dari keyakinan asasi yang terbentuk dalam pikiran dan hati seorang muslim yang memberi gambaran tentang wujud dan hal hal yang ada di balik itu. Ia juga mengatakan bahwa worldview ini bersumber dari wahyu. Sedangkan menurut Sayyid Muhammad Naquib Al Attas menyebutkan bahwasanya worldview ini adalah pandangan Islam tentang realitas dan kebenaran yang Nampak oleh mata hati dan menjelaskan hakekat wujud. Kesimpulan nya definisi worldview menurut pakar Muslim semuanya berorientasi pada nilai nilai tauhid serta mengintegrasikan antara aspek dunia dan akhirat secara komprehensif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun