Event liga mahasiswa yang di selenggarakan bertepatan di Kota Malang pada tanggal 17-23 November 2019, tepatnya di UIN Maulana Malik Ibrahim, Umsida mengeluarkan satu tim terbaiknya untuk mengikuti kejuaraan tersebut dengan persiapan yang sudah cukup untuk berangkat pada pertandingan ini, Umsida tergabung pada group yang sangat berat, Bersama Universtitas Negeri Malang, Universitas Brawijaya, Institut Teknologi Surabaya, dan STKIP Bangkalan.
Pada pertandingan pertama dan kedua, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo langsung bertemu dengan dua tim Tangguh yang juga bisa dibilang menjadi tuan rumah dari Kota Malang, UMSIDA mengalami kekalahan dengan skor 4-1 dan 4-2 pada kedua laga tersebut. "Kami sudah berjuang di dua laga awal , ada beberapa kekurangan yang terjadi di dalam pertandingan, tersisa 2 pertandingan lagi akan kami tuntaskan dengan semaksimal mungkin" ujar Denta Yoga Captain dari UMSIDA.
Pada pertandingan terakhirnya UMSIDA berhasil mengalahkan ITS dan STKIP Bangkalan dengan skor 3-2 . hal ini tidak cukup untuk mengantarkan UMSIDA untuk lolos ke babak Nasional, wajar saja UMSIDA terhitung tim baru yang berhasil masuk di Liga Mahasiswa (LIMA), baru mengikuti LIMA pada taun 2018 dan 2019. "Harapan kami kesempatan berikutnya kami lebih siap untuk LIMA 2020 dan target kami bisa lolos di putaran Nasional" kata Denta Yoga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
