Berasa Berdiri di Atas Awan, Memanjakan Mata Melalui Keindahan Panorama Alam di Kebun Buah Mangunan

Berwisata atau yang sekarang sering disebut dengan healing tentu sangat membuat hati senang dan gembira. Apalagi dengan mengunjungi wisata alam dengan pemandangan dan kecantikan alamnya. Meskipun ada beberapa orang yang lebih suka berwisata di tempat buatan seperti di waterboom dan lain-lain, untuk objek wisata alam di Yogjakarta kali ini pasti semua orang menyukainya, yak betul objek wisata alam tersebut yakni Kebun Buah Mangunan Yogjakarta yang lekat dengan julukan Negeri diatas Awan.         

Kebun Buah Mangunan merupakan objek wisata dengan spot di atas awan yang sangat didambakan oleh banyak wisatawan, apalagi akses yang diperlukan menuju tempat tersebut sangat mudah. Selain terkenal dengan spot negeri di atas awan, Kebun Buah Mangunan juga memiliki spot sunrise yang tak kalah menarik.

Pasalnya setelah melihat kabut dan awan menyelimuti pemandangan di Kebun Buah Mangunan para pengunjung akan disuguhi pemandangan yang memanjakan mata, yaitu terbitnya matahari dari sisi timur bukit.

Bahkan jika beruntung dan cuaca mendukung wisatawan akan menjumpai golden sunrise yang sangat cantik nan elok disertai keindahan awan terlihat seperti dibawah kaki, sensasinya seperti berdiri di atas awan, pemandangan yang sangat sempurna bak surga di dunia.

Untuk bisa menyaksikan indahnya matahari terbit beserta gumpalan awan yang menutupi perbukitan tersebut, pengunjung harus sudah sampai di Kebun Buah Mangunan pada saat habis subuh. Jika datang lebih siang tentu saja awan atau kabut tersebut sudah menghilang. Dan pengunjung akan melewatkan pemandangan sunrise yang sangat cantik.  

Kebun Buah Mangunan terletak di kawasan Mangunan, Dlingo, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Objek wisata yang terkenal sebagai salah satu spot Negeri di atas Awan ini terletak sekitar 25 kilometer (km) dari kota Yogyakarta.

Dengan waktu tempuh kurang lebih satu jam perjalanan. Kebun Buah Mangunan ini sangat cocok untuk melepas penat dan stres, apalagi di tengah banyaknya tugas kuliah yang menumpuk, kesibukan berkerja dan galau karena percintaan.

Dokpri

Tetapi tidak jarang juga pengunjung merupakan sepasang kekasih, "kalau kesini ngga bawa ayang siap-siap iri melihat ke-romantisan orang-orang yang berpacaran, apalagi orang yang kesini jomblo" kata Ircham Maulana (salah satu pengunjung Kebun Buah Mangunan yang berasal dari Pati namun sekarang berdomisili di Yogyakarta) waktu diwawancarai oleh penulis.

Dengan suhu sejuk agak dingin serta pemandangan awan yang menyelimuti lembah bukit, Kebun Buah Mangunan akan menjadi tempat yang sangat romantis untuk dikunjungi sebagai alternatif menikmati akhir pekan bersama kekasih.

Untuk menuju ke Kebun Buah Mangunan, rutenya tak terlalu sulit. Dari pusat kota Yogyakarta, yakni dari Jalan Malioboro, kamu bisa ke selatan menempuh jalur melewati Pasar Beringharjo dan Museum Benteng Vrederburg.

Dari sana, belok ke arah Jalan Panembahan Senopati lalu belok ke kanan ke arah Jalan Brigjen Katamso. Terus menuju Jalan Kolonel Sugiyono ke arah kiri, lalu belok kanan ke Jalan Sisingamangaraja.

Dari sana, ikuti terus jalan menuju ke Jalan Imogiri Barat. Susuri jalan tersebut hingga sampai di pertigaan Pasar Barongan. Dari sana, ambil arah kiri ke Jalan Bakulan Imogiri. Lalu sampai di pertigaan dan ambil arah kiri ke Jalan Makam Raja Setelahnya ambil kanan di pertigaan dekat Kantor Polisi Imogiri, ke Jalan Imogiri-Dlingo. Dari sana kamu hanya perlu menyusuri jalan sampai tiba di pertigaan dekat Desa Wisata Kaki Langit. Belok kanan, lalu terus hingga sampai kawasan Kebun Buah Mangunan.

Menurut Yusril Baharuddin (salah satu pengujung Kebun Buah Mangunan) kondisi jalan menuju Kebun Buah Mangunan sudah sangat bagus namun banyak belokan dan agak menanjak.

Dari arah kota Yogyakarta, jalanannya dalam kondisi bagus dan ideal untuk segala kendaraan, termasuk bus besar.

Sayangnya hingga kini belum ada kendaraan umum yang rutenya melewati kawasan Kebun Buah Mangunan. Wisatawan pun hanya bisa naik kendaraan pribadi untuk sampai ke sana.

Kawasan wisata yang mempunyai spot foto bak berdiri diatas awan ini sangat ramai dikunjungi apalagi saat weekend, kebanyakan pengunjung merupakan remaja dan juga pasangan kekasih, tetapi tidak sedikit juga rombongan keluarga yang menikmati liburan bersama di Kebun Buah Mangunan.

img20220325062920-624dc867c668267c5824d573.jpg

Jam buka dan harga tiket Kebun Buah Mangunan

Kebun Buah Mangunan mulai buka pada jam 05.30 -- 10.00 setelah jam 10.00 loket tiket objek wisata ini akan ditutup sementara tetapi untuk wisatawan yang sudah berada dalam lokasi masih diperbolehkan berwisata dan pada pukul 14.00 akan dibuka lagi sampai pukul 17.30 

Jadi Kebun Buah Mangunan memiliki dua jam operasional setiap hari yaitu pukul 05.30--10.00 WIB dan pukul 14.00 -- 17.30 WIB. Jam operasional yang dibagi menjadi dua waktu yaitu pagi dan sore ini disebabkan adanya pandemi covid-19. Karena sebelum pandemi waktu operasional objek wisata Kebun Buah Mangunan dibuka dari jam 05.30-17.30.

Untuk memasuki kawasan wisata Kebun Buah Mangunan wisatawan hanya perlu merogoh saku sebesar Rp 5.000 perorang untuk hari biasa dan Rp 6.000 untuk akhir pekan dan hari libur nasional. Harga yang sangat murah untuk menikmati keindahan belahan surga di Bumi.

Di dalam area wisata juga banyak gazebo yang dapat digunakan pengunjung untuk duduk sambil menikmati segelas kopi dan menikmati keindahan alam. Karena di area wisata tersebut juga banyak warung yang menyediakan, kopi, gorengan dan makanan/minuman yang lain.

Saat ini, fasilitas di tempat wisata ini sudah sangat lengkap. Fasilitas umum seperti mushola, toilet, dan gazebo semua tersedia. Sayangnya untuk fasilitas seperti hotel dan penginapan belum tersedia.