Selanjutnya, pemilik warung kopi melakukan promosi melalui platform media sosial seperti whatsapp, instagram dan facebook. Promosi secara masif bisa dilakukan melalui bantuan rekan-rekan dari pemilik warung kopi tersebut.
Langkah terakhir yang akan dilakukan oleh pemilik Warung Kopi Jack adalah merenovasi atau merombak warung kopinya tersebut. Langkah ini dilakukan untuk mempersiapkan penghapusan kebijakan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) beberapa minggu atau bulan kedepan.Â
Pemilik Warung Kopi Jack ingin warungnya mendukung untuk penerapan 5M di luar rumah. Tak lupa juga pemilik Warung Kopi Jack menyediakan hand sanitizer untuk para pelanggan yang ingin menikmati kopi di tempat.
Kesimpulannya, masalah yang dihadapi oleh Warung Kopi Jack adalah turunnya omset penjualan utamanya akibat pemberlakuan kebijakan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), sehingga tidak ada pelanggan yang datang. Namun, hal tersebut bisa diatasi oleh inovasi dalam menu dan melakukan digitalisasi dalam bisnis warung kopi tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H