Mohon tunggu...
Ahmad Bahrul alam
Ahmad Bahrul alam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Kuliah mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Hari Raya Idul Fitri 2022 Momentum Kebahagiaan dan Kepedulian

19 Juli 2022   13:02 Diperbarui: 19 Juli 2022   13:05 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Setelah hampir 2 tahun bertahan di tengah Pandemi Covid-19 yang di mana mengharuskan kita untuk banyak membatasi kegiatan, menjaga kesehatan dan menjauhi kerumunan. Hal ini tentunya sangat bertentangan dengan realitas yang ada di masyarakat bahwa hari Raya Idul Fitri seharusnya dilakukan dengan penuh rasa kebahagiaan karena dapat beribadah tanpa batasan dan bersilaturahmi dengan sesama. Namun kini pada Idul Fitri 2022 seluruh masyarakat dapat merasakan kebahagiaan yang mendalam hal tersebut dikarenakan kondisi Pandemi Covid-19 di Indonesia menunjukkan penurunan sehingga melonggarnya peraturan dan kebijakan pemerintah. 

Idul Fitri merupakan sebuah istilah yang berasal dari Bahasa Arab yaitu kata "Ied" yang berarti kembali dan "Fithr" yang berarti kesucian. Berdasarkan hal tersebut Idul Fitri menjadi hari kembali suci atau hari kemenangan. Sebab setelah kita melakukan puasa, menahan lapar dan harus serta menahan hawa nafsu. 

Diharapkan dapat membentuk pribadi kita menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa sebagaimana Surat Al -- Baqarah Ayat 183 yang memiliki arti " Wahai orang -- orang yang beriman, di wajibkan kamu atas berpuasa sebagaimana orang -- orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa" dari surat tersebut menjelaskan bahwa Allah SWT mewajibkan manusia untuk berpuasa dengan tujuan untuk membentuk manusia yang bertaqwa yang mana tidak serta merta untuk kebutuhan jiwa saja tetapi puasa dapat memberikan dampak positif untuk raga kita juga. Momen Idul Fitri menjadi hal yang unik khususnya di Indonesia, pasalnya banyak kegiatan dan aktivitas masyarakat yang di identikkan dengan hari Idul Fitri seperti Bermaaf-maafan, bersilaturahmi dan Mudik. Ketiga hal tersebut umumnya dilakukan ketika menjelang dan waktu Idulu Fitri berlangsung. 

Di Indonesia sendiri yang menjadi perhatian masyarakat luas salah satunya adalah mudik. Setelah 2 pemerintah melarang adanya mudik kini seluruh masyarakat pada Idul Fitri 2022 dapat merasakan mudik kembali. Rasa bahagia mewarnai Idul Fitri tahun ini, masyarakat sangat antusias setelah hampir 2 tahun tidak kembali ke kampung halaman. 

Peraturan yang sebelumnya di perketat kini menunjukkan kelonggaran salah satunya perihal tes Antigen atau PCR yang sebelumnya diwajibkan untuk perjalanan jarak jauh di seluruh akomodasi perjalanan, kini di permudah dengan persyaratan hanya dengan sudah vaksin booster. 

Kebahagiaan di Idul Fitri 2022 menyebar di seluruh lapisan masyarakat. Salah satunya ialah masyarakat dapat merasakan kebersamaan bersama keluarga untuk sekedar bertegur sapa atau meluangkan waktu besama keluarga dengan berwisata yang secara tidak langsung tentunya berdapat terhadap perkembangan dunia pariwisata Indonesia yang sempat mengalami penurunan 2 tahun belakangan ini. Sebagaimana penuturan tertulis yang di sampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno "Lebaran tahun ini mejadi momen kebangkitan untuk ekonomi, peluang usahan dan juga lapangan kerja serta lebaran menjadi momentum masuk pada tananan baru ekonomi kita" Dampak dari Idul Fitri dapat berpotensi baik bagi pariwisata dan perekonomian di Indonesia terlebih pada tahun ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun