Mohon tunggu...
Ahmad Ali Firmansyah
Ahmad Ali Firmansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mencari pekerjaan

Hobi mancing

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Di Pelosok Desa

14 Mei 2024   12:20 Diperbarui: 14 Mei 2024   12:22 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Jauh dari hiruk-pikuk kota,
Terhampar luas hamparan hijau.
Sawah menguning, rimbun pepohonan,
Damai dan tenteram, jiwa pun tenang.

Rumah-rumah sederhana berdiri kokoh,
Dihiasi tumbuhan rambat dan bunga-bunga.
Warga saling sapa, saling bantu,
Menjaga kebersamaan, menjaga tradisi.

Anak-anak bermain riang di halaman,
Tertawa lepas tanpa beban.
Orang tua bertutur, berbagi pengalaman,
Menjaga nilai-nilai luhur yang terkandung.

Di pelosok desa, kehidupan mengalir tenang,
Jauh dari kebisingan, jauh dari polusi.
Tempat di mana jiwa menemukan kedamaian,
Tempat di mana hati merasakan kebahagiaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun