Mohon tunggu...
Ahmad Alfan Fauzi
Ahmad Alfan Fauzi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Walisongo Semarang

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN MIT 18 Posko 61 Menyambut Tahun Baru Hijriyah Bertepatan dengan Hari Jadi Desa Pamriyan

10 Juli 2024   09:26 Diperbarui: 10 Juli 2024   09:28 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto bersama kegiatan merti desa/dok. pri

Pamriyan, 10 Juli 2024 - Dalam rangka memperingati Tahun Baru Hijriyah yang bertepatan dengan Hari Jadi Desa Pamriyan, warga desa mengadakan acara Merti Desa yang diisi dengan napak tilas dan doa bersama. Acara ini diselenggarakan dengan tujuan untuk mengenang sejarah desa serta memohon keberkahan dan keselamatan bagi seluruh warga Desa Pamriyan.

Acara dimulai dengan kegiatan napak tilas yang melibatkan seluruh elemen masyarakat, termasuk tokoh-tokoh adat, pemuda, dan anak-anak. Napak tilas ini menelusuri jejak-jejak sejarah Desa Pamriyan, mengingat kembali perjuangan dan perkembangan desa dari masa ke masa. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang nostalgia, tetapi juga sarana edukasi bagi generasi muda agar lebih mengenal dan mencintai desanya.

Kordes Posko 61, Windy, dalam kesempatannya menyampaikan bahwa peringatan Tahun Baru Hijriyah dan Hari Jadi Desa Pamriyan adalah momentum yang sangat penting. "Kegiatan napak tilas ini mengingatkan kita akan sejarah panjang dan perjuangan para pendahulu kita. Dengan mengenang sejarah, kita bisa lebih menghargai dan menjaga warisan budaya serta nilai-nilai luhur yang ada," ujar Windy.

Setelah napak tilas, acara dilanjutkan dengan doa bersama di Balai Desa Pamriyan. Seluruh warga desa berkumpul, melantunkan doa dan dzikir, memohon keberkahan dan perlindungan dari Allah SWT. Doa bersama ini dipimpin oleh tokoh agama setempat, yang mengajak seluruh warga untuk senantiasa bersyukur dan menjaga kebersamaan.

"Semoga dengan doa dan kebersamaan ini, Desa Pamriyan selalu dalam lindungan Allah SWT, diberikan keselamatan, kemakmuran, dan kesejahteraan. Kita juga berdoa agar desa kita terus berkembang dan maju," ungkap salah satu tokoh agama setempat.

Acara Merti Desa ini ditutup dengan makan bersama, menikmati hidangan khas Desa Pamriyan yang disiapkan oleh para warga. Kebersamaan dan keakraban tampak jelas, menggambarkan kekuatan gotong royong dan persatuan yang menjadi ciri khas masyarakat Desa Pamriyan.

---

Peringatan Tahun Baru Hijriyah yang bertepatan dengan Hari Jadi Desa Pamriyan ini menjadi momentum yang sangat berarti bagi seluruh warga. Dengan mengenang sejarah, berdoa, dan menjalin kebersamaan, diharapkan Desa Pamriyan terus maju dan berkembang, selalu dalam lindungan dan keberkahan Allah SWT.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun