Mohon tunggu...
Ahmada
Ahmada Mohon Tunggu... Guru - Staf Pengajar

Hobi membaca buku sejarah kerajaan di nusantara terlebih Singasari dan Majapahit dan film /drama berlatar kerajaan dan dinasti Ming Tiongkok

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Resolusi Jihad: Semangat Pahlawan yang Tak Pernah Padam

9 Desember 2024   11:29 Diperbarui: 10 Desember 2024   19:49 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Kebersamaan: Mengutamakan persatuan dan kepentingan bangsa di atas segala perbedaan, sebagaimana rakyat dari berbagai latar belakang bersatu di Surabaya.  

3. Keikhlasan: Berjuang demi kebaikan bersama tanpa mengharapkan imbalan pribadi, sebagaimana para pahlawan yang mengorbankan hidup mereka.  

Berjuang dengan Cara Baru  

Di era modern, jihad tidak lagi harus berarti angkat senjata. Kita dapat mengisinya dengan kontribusi nyata di berbagai bidang:  

- Pendidikan: Mencerdaskan generasi muda agar tidak terjebak dalam kebodohan dan radikalisme.  

- Ekonomi: Membantu memberdayakan masyarakat agar mampu berdikari.  

- Media: Menyebarkan informasi yang mendidik dan melawan hoaks serta narasi yang memecah belah bangsa.  

Sebagai generasi penerus, kita harus menjaga semangat perjuangan ini dengan menjadi pahlawan di bidang masing-masing.  

Meneladani Resolusi Jihad  

Hari Pahlawan bukan sekadar peringatan. Ia adalah pengingat bahwa kemerdekaan yang kita nikmati hari ini adalah hasil perjuangan panjang yang penuh pengorbanan. Resolusi Jihad mengajarkan bahwa mempertahankan kedaulatan bangsa adalah bagian dari keimanan, dan tugas itu tidak pernah selesai.  

Mari jadikan semangat Resolusi Jihad sebagai energi untuk membangun Indonesia yang lebih adil, sejahtera, dan bermartabat. Karena pahlawan sejati adalah mereka yang tidak hanya dikenang, tetapi juga menginspirasi.  Selesai. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun