Mohon tunggu...
Ahmad R Madani
Ahmad R Madani Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis lagu, buku, komik, dan skenario film. Alumni ponpes Jombang, Bogor, dan Madinah. Menikah dengan seorang dokter. Menulis fiksi, film, religi, dan kesehatan. Semua akan dijadikan buku. Terima kasih sudah mampir.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

9 Hari Menulis Skenario Jadi Film Komedi Sepanjang Masa

9 Desember 2024   12:58 Diperbarui: 9 Desember 2024   13:04 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu adegan dalam film Home Alone. (Sumber: https://www.imdb.com/title/tt0099785/)

Home Alone (1990) adalah salah satu film komedi klasik yang menjadi favorit sepanjang masa, terutama saat musim liburan. Disutradarai oleh Chris Columbus dan diproduseri oleh John Hughes, film ini menceritakan kisah Kevin McCallister, seorang anak berusia 8 tahun yang secara tidak sengaja tertinggal di rumah saat keluarganya pergi liburan ke Eropa. Ketika rumahnya disatroni dua perampok, Kevin harus menghadapinya dengan serangkaian jebakan lucu dan cerdik.

John Hughes, yang terkenal dengan karya-karyanya seperti The Breakfast Club (1985) dan Ferris Bueller's Day Off (1986), menulis skenario Home Alone dalam waktu hanya sembilan hari. Hughes, yang memiliki dua anak, terinspirasi oleh pengalaman hidupnya, di mana dia sering membayangkan apa yang akan terjadi jika anak-anaknya tertinggal di rumah tanpa pengawasan orang dewasa.

Setelah menulis skenario, Hughes merasa bahwa ide ini bisa menjadi film liburan yang besar. Pada saat itu, Chris Columbus, yang sebelumnya menyutradarai Adventures in Babysitting (1987) dan Gremlins (1984), dipilih untuk menjadi sutradara karena kemampuannya dalam menangani film-film komedi keluarga.

Macaulay Culkin, yang pada saat itu baru berusia 10 tahun dan sudah dikenal melalui film Uncle Buck (1989), memerankan Kevin McCallister dengan sangat mengesankan. Meskipun ia adalah aktor muda, kemampuannya untuk tampil dengan ekspresi cerdas dan penuh energi menjadikannya karakter yang sangat ikonik. Setelah film ini, Culkin menjadi bintang internasional dan mendapat banyak penghargaan atas perannya.

Film ini sebagian besar berlangsung di rumah keluarga McCallister. Rumah tersebut berlokasi di Winnetka, Illinois, sebuah kota kecil di pinggiran Chicago. Rumah itu sebenarnya adalah sebuah properti nyata yang disewa untuk keperluan syuting. Untuk memastikan keaslian dan kenyamanan, rumah tersebut didesain ulang agar sesuai dengan visi Chris Columbus. Hal ini termasuk beberapa perubahan interior, seperti pintu depan yang menjadi ikon karena menjadi tempat pertama kali perampok Harry dan Marv mencoba masuk.

Selama syuting, rumah tidak benar-benar kosong. Beberapa bagian rumah digunakan sebagai tempat produksi, seperti gudang di mana para kru bekerja dan ruang pengeditan. Ada juga banyak replika rumah yang digunakan untuk adegan luar ruangan atau untuk beberapa adegan berbahaya.

Sebagian besar film ini disyuting di sekitar Chicago. Beberapa lokasi syuting luar ruangan dilakukan di sekitar rumah McCallister di Winnetka, namun sebagian besar adegan yang lebih teknis diambil di studio, termasuk adegan-adegan yang lebih rumit dan efek khusus.

Salah satu tantangan utama dalam syuting Home Alone adalah adegan jebakan yang dilakukan oleh Kevin untuk melawan para perampok. Adegan ini membutuhkan banyak koreografi yang tepat dan efek khusus. Banyak jebakan yang melibatkan benda tajam, api, dan bahkan properti rumah yang rusak. Para pemeran perampok, Joe Pesci (Harry) dan Daniel Stern (Marv), sering kali harus menahan rasa sakit karena beberapa jebakan yang sangat keras, meskipun banyak adegan tersebut sebenarnya menggunakan stuntman. Pesci bahkan harus menahan dirinya untuk tidak melontarkan kata-kata kasar ketika harus berakting kesakitan.

Untuk beberapa jebakan yang lebih berbahaya atau sulit dilakukan oleh aktor secara langsung, efek khusus dan teknik practical effects digunakan. Misalnya, untuk adegan di mana Marv terpeleset di lantai yang dipenuhi minyak, digunakan efek seperti lantai yang licin dan koreografi gerakan yang sangat detail.

Musik dalam Home Alone sangat penting untuk menciptakan suasana hati yang tepat, mulai dari adegan ketegangan hingga saat-saat lucu. Skor film ini diciptakan oleh komposer legendaris John Williams, yang sebelumnya dikenal lewat karyanya di film Star Wars, Indiana Jones, dan Jurassic Park. Musik John Williams membantu menciptakan ketegangan saat Kevin menghadapi perampok, namun juga memberikan sentuhan sentimental pada saat-saat keluarga kembali berkumpul. Musik tema Somewhere in My Memory menjadi salah satu lagu yang paling diingat dari film ini, dan sukses besar di berbagai tangga lagu.

Home Alone meraup lebih dari $476 juta di seluruh dunia, menjadikannya film komedi terlaris pada tahun 1990 dan salah satu film komedi keluarga terlaris sepanjang masa. Film ini menjadi sangat sukses tidak hanya karena ceritanya yang menyentuh, tetapi juga karena humor slapstick yang bisa dinikmati oleh penonton dari segala usia.

Home Alone menjadi bagian penting dari budaya pop, terutama di musim liburan. Setiap tahun, film ini selalu ditayangkan ulang di berbagai saluran TV dan menjadi tradisi menonton bagi banyak keluarga. Kevin McCallister yang diperankan oleh Macaulay Culkin menjadi salah satu karakter anak-anak paling terkenal dalam sejarah perfilman.

Home Alone disyuting dalam waktu hanya sekitar 3 bulan, yang cukup cepat untuk standar film Hollywood pada waktu itu. Ini menunjukkan betapa efisiennya tim produksi dalam mengelola waktu dan sumber daya. Keberhasilan film ini menghasilkan beberapa sekuel, meskipun tidak semuanya berhasil meraih kesuksesan yang sama. Namun, Home Alone tetap menjadi film klasik yang dianggap wajib ditonton setiap liburan dan Natal.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun