Teknologi telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia modern saat ini. Berbagai kemudahan dan manfaat yang ditawarkan oleh perkembangan teknologi membuatnya menjadi sangat penting dan tidak dapat dihindari.Â
Namun, di balik segala kelebihannya, teknologi juga memiliki dampak negatif, terutama pada anak-anak yang rentan terpengaruh oleh penggunaannya.
Anak-anak merupakan generasi yang tumbuh dan berkembang di era digital, di mana teknologi telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Mereka tumbuh dengan mudah mengakses berbagai gadget dan perangkat elektronik yang menarik perhatian mereka.
Apalagi penggunaan teknologi yang tidak terkontrol dapat berdampak buruk pada anak-anak, baik secara fisik maupun mental. Untuk itu, penting bagi orang tua dan pengasuh untuk tetap mengawasi dan mengontrol penggunaan teknologi anak-anak.
Salah satu dampak negatif yang dapat ditimbulkan adalah ketergantungan pada teknologi. Anak-anak yang terlalu banyak menggunakan gadget dapat kehilangan minat pada kegiatan fisik dan sosial yang seharusnya menjadi bagian penting dari perkembangan mereka.Â
Mereka juga dapat menjadi kurang aktif secara mental karena terlalu banyak menghabiskan waktu di depan layar.Â
Selain itu, penggunaan teknologi yang tidak terkontrol juga dapat membahayakan anak-anak karena mereka dapat dengan mudah mengakses konten yang tidak sesuai dengan usia mereka.
Selain itu, pengawasan yang ketat terhadap penggunaan teknologi juga penting untuk melindungi anak-anak dari bahaya yang ada di dunia maya. Dengan kemajuan teknologi, semakin banyak kasus kejahatan dan eksploitasi yang melibatkan anak-anak.Â
Tanpa pengawasan yang tepat, anak-anak dapat menjadi korban dari praktik-praktik yang tidak aman di internet seperti grooming, cyberbullying, dan eksploitasi seksual.
Oleh karena itu, orang tua dan pengasuh harus proaktif dalam memonitor dan mengontrol penggunaan teknologi anak-anak. Berikut adalah beberapa tips yang dapat dilakukan:
