Atas dasar itu, maka tulisan ini merekomendasikan bahwa: 1) Adakan pelatihan teknologi simulasi virtual dalam program pengembangan guru; 2) Kembangkan kurikulum yang mengintegrasikan simulasi virtual dengan pendekatan deep learning; 3) Monitor dan evaluasi implementasi simulasi untuk memastikan keberhasilannya.
Dengan kolaborasi seluruh pemangku kepentingan, simulasi virtual dapat menjadi katalis pembelajaran inovatif, membawa Indonesia lebih dekat ke visi Indonesia Emas 2045. Wallahu A'lam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H