Mohon tunggu...
Ahmad Rusdiana
Ahmad Rusdiana Mohon Tunggu... Dosen - Praktisi Pendidikan, Penulis, Peneliti, Pengabdi, Pendiri/Pembina YSDPAl-Misbah Cipadung Bandung-Pendiri Pembina Yayasan Tresna Bhakti Cinyasag-Panawangan-Ciamis Jawa Barat. Peraih Kontributor Terpopuler Tahun 2024 di Repositori UIN Bandung

"Kompasiana Best Fiction Award Explorer" 22/1/2025

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kolaborasi dengan Organisasi Lingkungan, Memperkuat Peran Gen-Z menuju Indonesia Emas 2045

22 November 2024   01:45 Diperbarui: 22 November 2024   04:19 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dok. Kiriman Kegiatan Penilian Kinerja Kepala RA  RA Al-Mishbah Bekolaborasi dengan RA. Ar Raudhoh, RA. Amal Bhakti, dan RA. Al-Istianah Kota Bandung ( Kamis, 7 Nopember 2024)

Kolaborasi dengan Organisasi Lingkungan: Memperkuat Peran Gen Z Menuju Indonesia Emas 2045

Oleh: A. Rusdiana

Di era 5.0, kolaborasi lintas sektor menjadi kunci untuk menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim, kerusakan lingkungan, dan penurunan keanekaragaman hayati. Gen Z, sebagai generasi yang dinamis dan kreatif, memiliki potensi besar untuk menjadi pelopor perubahan melalui keterlibatan aktif dengan organisasi lingkungan.


Menurut teori pembangunan sosial, keterlibatan dalam komunitas atau organisasi dapat memperkuat rasa tanggung jawab sosial, memperluas jaringan, dan meningkatkan keterampilan kepemimpinan. 

Kolaborasi dengan organisasi lingkungan juga menciptakan peluang belajar melalui pengalaman langsung. Namun, sebagian besar Gen Z belum sepenuhnya terlibat dalam inisiatif lingkungan karena kurangnya informasi, kesempatan, atau akses kepada organisasi yang relevan. Ini menghambat potensi besar mereka dalam memberikan dampak nyata. 

Tulisan ini bertujuan untuk memberikan panduan operasional bagi Gen Z untuk berkolaborasi dengan organisasi lingkungan. Hal ini penting untuk mendukung pengembangan talenta muda yang mampu membangun bangsa sekaligus menghadapi tantangan era 5.0 menuju Indonesia Emas 2045. Berikut ini adalah eksplorasi lebih lanjut mengenai Kolaborasi dengan Organisasi Lingkungan: Memperkuat Peran Gen Z Menuju Indonesia Emas 2045: 

Pertama: Relawan dalam Proyek Lingkungan; Gen Z dapat menjadi relawan dalam kegiatan seperti penghijauan, pembersihan pantai, atau pelestarian spesies langka. 1) Operasionalisasi: Organisasi lingkungan biasanya membuka pendaftaran bagi relawan untuk proyek tertentu. Gen Z dapat memanfaatkan waktu luang mereka untuk ikut serta, misalnya dalam kampanye menanam pohon di daerah kritis. 2) Kegiatan ini memperkuat kesadaran lingkungan sambil memberikan kontribusi nyata bagi ekosistem.

Kedua:  Inisiasi Proyek Sosial Bersama; Kolaborasi dengan organisasi dapat menciptakan ruang untuk menginisiasi proyek baru yang berfokus pada keberlanjutan. 1) Operasionalisasi: Gen Z dapat bekerja bersama organisasi untuk merancang proyek, seperti kampanye edukasi tentang daur ulang di sekolah-sekolah atau membuat kebun komunitas di perkotaan. 2) Hal ini memungkinkan pengembangan keterampilan manajemen proyek dan inovasi sosial.

Ketiga: Partisipasi dalam Kampanye Edukatif; Organisasi lingkungan sering mengadakan kampanye edukasi publik untuk meningkatkan kesadaran: 1) Operasionalisasi: Gen Z dapat berperan sebagai fasilitator, pembicara, atau pembuat konten kreatif untuk kampanye-kampanye ini. Misalnya, mereka dapat membuat infografis atau video pendek untuk mempromosikan gaya hidup ramah lingkungan. 2) Keterlibatan ini memperluas wawasan mereka tentang isu-isu lingkungan global.

Keempat: Pelatihan dan Pengembangan Kapasitas; Banyak organisasi lingkungan menawarkan pelatihan atau workshop untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan di bidang keberlanjutan. 1) Operasionalisasi: Gen Z dapat mengikuti pelatihan, seperti pengelolaan sampah atau konservasi sumber daya alam, yang sering diselenggarakan oleh organisasi lingkungan. 2) Pelatihan ini memberikan pengalaman praktis dan peluang untuk bertemu dengan mentor di bidang lingkungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun