Kala dingin menjelma bagai embun
Aku menangisimu dalam penantian
Tertidur lelap dalam kekosongan
______________________
Ketika angin menjelma bagai sangkar
Aku terkurung dalam pusarannya yang melingkar
Perlahan menarik napasku untuk segera keluar
______________________
Kala daun-daun menjelma menjadi tua
Aku masih saja sibuk dalam merusak raga
Atas dasar ketidakpecayaanku kepada sang cinta
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!