Mohon tunggu...
Ahmad Umar
Ahmad Umar Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

Saya hobi mengetik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menangkap Peluang: Menjelajahi Potensi Bisnis Tepung di Era Baru

14 Maret 2024   14:03 Diperbarui: 14 Maret 2024   15:08 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tepung merupakan bahan baku yang penting dalam berbagai industri, seperti industri makanan, minuman, dan farmasi. Di era baru, dengan semakin berkembangnya teknologi dan perubahan gaya hidup masyarakat, peluang bisnis tepung semakin terbuka lebar. Berikut adalah beberapa peluang bisnis tepung di era baru: 

Peluang Bisnis Dari Tepung:

1. Tepung Fungsional

Masyarakat saat ini semakin sadar akan pentingnya kesehatan dan kebugaran. Hal ini mendorong permintaan terhadap tepung fungsional yang memiliki manfaat kesehatan, seperti tepung rendah gluten, tepung tinggi serat, dan tepung dengan kandungan protein tinggi.

2. Tepung Lokal

Semakin banyak masyarakat yang ingin mendukung produk lokal. Hal ini membuka peluang bagi pengusaha untuk mengembangkan bisnis tepung lokal, seperti tepung singkong, tepung jagung, dan tepung mocaf.

3. Tepung Bebas Gluten

Jumlah orang yang alergi terhadap gluten semakin meningkat. Hal ini membuka peluang bagi pengusaha untuk mengembangkan bisnis tepung bebas gluten, seperti tepung almond, tepung kelapa, dan tepung beras.

4. Tepung Organik

Masyarakat saat ini semakin peduli terhadap lingkungan dan ingin mengonsumsi produk yang aman dan sehat. Hal ini membuka peluang bagi pengusaha untuk mengembangkan bisnis tepung organik.

5. Bisnis Online

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun